Direksi BSI Terancam Kena Sanksi Buntut Peretasan Data Nasabah
![Direksi BSI Terancam Kena Sanksi Buntut Peretasan Data Nasabah](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/05/32414264c81904aa8276b25e88d28b97.png)
PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BSI) diduga telah menjadi korban Ransomware dan pencurian data nasabah oleh kelompok hacker bernama LockBit, Akibatnya layanan perbankan BSI terganggu selama beberapa hari. Data pengguna pun hingga password diduga telah bocor dan dicuri.
Hal tersebut pun juga diakui oleh LockBit pada Sabtu (13/5) dalam postingan akun Twitter @darktracer_int, yang menyebut bahwa gangguan terhadap sistem BSI sejak Senin, 8 Mei 2023 adalah hasil dari serangan kelompok mereka.
Komisaris PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BSI) Masduki Baidlowi buka suara mengenai hal tersebut. Ia menyampaikan bahwa walaupun sistem sempat terganggu, namun saat ini sistem pelayanan tersebut sudah berangsur normal.
Baca juga : Polisi: Belum Ada Laporan Nasabah Korban Ransomware Lockbit 3.0 BSI
"Alhamdulillah, saat ini (sistem) sudah kembali normal," kata Masduki saat dihubungi, Sabtu (13/5).
Disisi lain, Masduki mengatakan, saat ini pihaknya juga tengah membahas terkait sanksi yang akan diberikan kepada para direksi atas kasus tersebut. Pemberian sanksi itu merupakan buntut dari lumpuhnya sistem layanan BSI sejak beberapa hari kemarin dan tentunya banyak merugikan para nasabah.
Baca juga : Diserang Hacker, Pakar Siber: BSI Kena Ransomware, Segera Ganti Data
"Ya saat ini (sanksi bagi direksi) sedang dibahas," ujarnya.
Seperti diketahui, Kelompok Hacker Ransomware yang bernama LockBit mengaku bertanggung jawab atas gangguan sistem layanan di PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI). LockBit menyatakan bahwa gangguan sistem BSI sejak Senin, 8 Mei 2023 tersebut adalah hasil dari serangan mereka.
"Mereka juga mengumumkan bahwa mereka telah mencuri 15 juta catatan pelanggan, informasi karyawan, dan sekitar 1,5 terabyte data internal," tulis akun Twitter Fusion Intelligence Center (@DarkTracer), dikutip Sabtu (13/5).
LockBit juga mengancam akan menyebarkan semua data yang berhasil mereka curi di web gelap jika negosiasi dengan pihak BSI gagal. Melalui websitenya, LockBit mengaku menyerang BSI pada 8 Mei 2023. Serangan tersebut tentunya membuat semua sistem layanan BSI terhenti.
"Manajemen bank tidak dapat memikirkan hal yang lebih baik selain dengan berani berbohong kepada pelanggan dan mitra mereka, melaporkan semacam pekerjaan teknis yang sedang dilakukan di bank," tulis LockBit.
Selain berhasil melumpuhkan sistem IT BSI, kelompok hacker tersebut juga menyatakan telah mencuri 1,5 terabyte data pribadi dan siap membocorkan data tersebut. (Z-8)
Terkini Lainnya
BSI Gandeng Qasir.id untuk Dorong Digitalisasi 24 Ribu UMKM
BSI Perlu Perbaiki Reputasi Perusahaan
Muhammadiyah Tarik Seluruh Dana dari BSI, Ini Respons Erick Thohir
Pepesan Kosong Merger Bank Syariah Terbesar Dunia
Transaksi Riyal di BSI Naik 57,18% Pada Musim Haji 2024
Muhammadiyah Tarik Dana dari BSI, DPR Minta Erick Thohir Evaluasi Manajemen
Reputasi Indonesia Tercoreng akibat Bobolnya Data Nasional
Tanpa Audit Total, Kasus PDN Diretas Sulit Diperbaiki
Kemenkominfo: Tim Teknis Upayakan Pembukaan Enkripsi Data PDNS 2
Kunci Enkripsi PDNS sudah Diberikan, Kemenkominfo: Belum Bisa Dibuka Total
Peretasan PDNS Bukti tidak Ada Regulasi Kuat dalam Pengamanan Data
Kronologi Serangan Ransomware ke PDNS, Mulai dari Tebusan USD8 Juta hingga Kunci Dekripsi Gratis
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap