visitaaponce.com

Pertamina akan Bangun Rumah Sakit hingga Kampus di IKN

Pertamina akan Bangun Rumah Sakit hingga Kampus di IKN
Pekerja melintas disamping proyek pembangunan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Ibu Kota Negara (IKN)(Antara)

PT PERTAMINA (Persero) akan membangun berbagai infrastruktur penting berupa rumah sakit, penginapan atau hotel, dan kampus di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur.

Direktur Strategi, Portofolio, dan Pengembangan Usaha Pertamina, A. Salyadi Saputra mengatakan rencana tersebut dibangun karena Pertamina Group melihat adanya peluang untuk melakukan pengembangan usaha di ibu kota baru.

“Pertamina merencanakan membangun fasilitas-fasilitas pendukung di IKN sesuai dengan bidang usaha anak perusahaan yang bergerak dibidang kesehatan, hospitality, dan pendidikan," katanya dalam keterangan resmi, Jumat (4/8).

Baca juga : Langkah Awal Pertanian Perkotaan di Ibu Kota Nusantara 

Salyadi menjelaskan pembangunan rumah sakit di IKN akan dilakukan melalui anak usaha PT Pertamina, Bina Medika-IHC. Untuk pengembangan hotel atau resort melalui PT Patra Jasa dan pengembangan universitas vokasi melalui Universitas Pertamina dalam satu kawasan terpadu di IKN.

Baca juga : Stranas PK Temukan Masalah Tumpang Tindih Perizinan di IKN

"Untuk klinik mungkin bisa dalam waktu dekat kita bangun dan sudah bisa beroperasi tahun ini juga dan untuk penanganan kesehatan lebih lanjut akan dirujuk ke RS Pertamina Balikpapan,” janji Salyadi.

Ia menambahkan, untuk rumah sakit direncanakan dibangun di atas lahan 50 hektar di mana ditargetkan hanya 20% dari luas lahan yang terbangun, sisanya lahan berupa ruang terbuka hijau.

Untuk pembangunan hotel menggunakan rancangan bangunan dengan material olahan bambu, rotan dan kayu lokal sebagai salah satu sumber daya bahan bangunan melimpah.

"Kita berharap hotel sudah bisa beroperasi tahun depan," imbuh Salyadi.

Untuk pengembangan fasilitas edukasi berupa universitas vokasi, Universitas Pertamina juga merencanakan pengembangan kampus modern dan berkonsep green-building atau bangunan hijau di atas lahan 50 hektar.

"Kampus universitas akan memiliki bangunan rektorat dan fakultas yang dilengkapi fasilitas akomodasi bagi dosen dan mahasiswa," jelas Salyadi.

Pembangunan kawasan terpadu di IKN, ungkapnya, menggunakan konsep kota hutan pintar atau smart city forest yang sesuai dengan komitmen Pertamina untuk menjalankan bisnis dengan penerapan environmental, social & governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina. (Z-8)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putra Ananda

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat