visitaaponce.com

PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk meraih penghargaan ESG di ajang TrenAsia ESG Award 2023 kategori The Consumer Cyclical for Sustainability. Hal tersebut menjadi bukti PT Garudafood berhasil dalam  mengintegrasikan prinsip Environmental, Social, dan Governance (ESG) ke dalam proses bisnis yang dijalani.

Penghargaan diterima Head of Corporate Communication and External Relations, Dian Astriana dalam acara yang berlangsung di Jakarta, Kamis (31/8). Dikatakan, penghargaan ini merupakan motivasi bagi Garudafood untuk tetap berkomitmen menjalankan aspek ESG secara berkelanjutan di operasional bisnis yang dijalankan.

"Penghargaan ini menjadi suatu kebanggaan dan merupakan persembahan di ulang tahun Garudafood ke-33 pada 31 Agustus sekaligus momentum untuk memperkuat komitmen Garudafood untuk terus melakukan perbaikan berkelanjutan dalam proses bisnis secara end-to-end dengan memperhatikan aspek ESG untuk menciptakan bisnis berkelanjutan, bertanggung jawab, dan memberikan nilai tambah bagi stakeholders,” ujar Dian Astriana.  

Tahun ini, TrenAsia ESG Award mengusung tema "Responsible Investment for a Better Tomorrow" dengan tujuan sebagai ajakan investasi berkelanjutan Gen Z dan millenial untuk masa depan yang lebih baik. Penilaian yang dilakukan tidak hanya berdasarkan pada kinerja keuangan dan program-program tahunan, namun juga pada komitmen dan konsistensi perusahaan dalam menjalankan bisnis berkelanjutan.

Ditambahkan Dian Astriana, dalam rangka penerapan praktik strategi keberlanjutan, Garudafood saat ini tengah berencana mengembangkan green innitiatives yang fokus pada pengurangan penggunaan energi dan emisi serta  menjalankan program energi terbarukan (renewable energy) dan bio massa serta mulai menginisiasi penggunaan kendaraan listrik di unit operasional bisnis Perusahaan. Selain itu perusahaan juga melakukan pengurangan penggunaan kertas dan air dalam seluruh kegiatan operasionalnya.

"Inisiatif strategis tersebut dilakukan dalam rangka memberikan nilai tambah bagi para pemangku kepentingan dan mengurangi emisi karbon sebagai dampak dari operasional bisnis. Di samping itu, penggunaan material ramah lingkungan dengan menerapkan prinsip 4R (reduce, reuse, recycle dan return to earth)juga telah diterapkan oleh Perusahaan sebagai bagian dari upaya dalam mengurangi limbah plastik dari produk yang dihasilkan," ujarnya. (RO/R-2)