Menko Airlangga Sebut Penggilingan Padi Berperan Strategis Jaga Stabilitas Harga Beras
![Menko Airlangga Sebut Penggilingan Padi Berperan Strategis Jaga Stabilitas Harga Beras](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/10/2d7cf1062867c8cafbebf5dc8c5e5ff8.jpeg)
SEBAGAI salah satu leading sector perekonomian nasional, sektor pertanian mampu mencetak pertumbuhan positif 2,02% (yoy) dan berkontribusi sebesar 13,35% terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia pada triwulan II-2023.
“Kinerja positif ini perlu diapresiasi, terutama untuk agar terus ditingkatkan di tengah berbagai tantangan yang sedang dan akan dihadapi,” ujar Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam sambutannya secara virtual pada acara Rapat Kerja Nasional Perkumpulan Penggilingan Padi dan Pengusaha Beras Indonesia (PERPADI), Selasa (24/10).
Menko Airlangga menjelaskan bahwa saat ini dunia sedang menghadapi tantangan El Nino, yang diprediksi oleh BMKG masih akan terjadi sampai dengan Februari 2024. El Nino menyebabkan peningkatan suhu dan kekeringan, serta berpotensi menurunkan produksi komoditas pertanian.
Baca juga: Legislator Minta Pemerintah Harus Gerak Cepat Atasi Inflasi Harga Beras
Lebih jauh, BPS memperkirakan terjadi penurunan total luas panen padi sebesar 2,45% dari 10,45 juta ha pada tahun 2022 menjadi 10,20 juta ha pada tahun 2023. Hal ini akan berdampak langsung pada penurunan total produksi Gabah Kering Giling (GKG) dan produksi beras.
Selain itu, harga Gabah Kering Panen (GKP) di tingkat petani per September 2023 tercatat mengalami kenaikan sebesar 11,69% dibandingkan bulan sebelumnya. Harga Gabah Kering Giling (GKG) September 2023 pun tercatat naik sebesar 9,18%. Dampaknya, harga beras premium dan beras medium di tingkat penggilingan pun mengalami kenaikan masing-masing 9,75% dan 10,55%.
“Penggilingan padi punya peran strategis terutama untuk menjaga stabilitas harga beras di tingkat konsumen,” tutur Menko Airlangga.
Baca juga: Industri Penggilingan Padi Berperan Jaga Stabilitas Harga
Menko Airlangga juga mengungkapkan bahwa selama 50 tahun terakhir industri penggilingan padi masih menghadapi sejumlah tantangan seperti tingginya kehilangan hasil padi pada tahap pengeringan dan penggilingan, rendemen giling yang sulit ditingkatkan, dan kualitas beras yang dihasilkan tidak optimal karena banyak beras patah, serta harga pokok produksi beras relatif tinggi khususnya untuk beras dengan kualitas yang lebih baik.
Menko Airlangga juga menyampaikan bahwa Pemerintah terus berfokus pada revitalisasi dan restrukturisasi penggilingan padi dengan mendorong penggilingan padi untuk melakukan revitalisasi sarana prasarana produksi, sehingga kualitas gabah dan beras yang dihasilkan dapat meningkat.
Baca juga: Program SPHP belum Mampu Turunkan Harga Beras di Klaten
Berbagai dukungan program dan kebijakan juga disediakan baik melalui Kredit Usaha Rakyat, bantuan sarana prasarana dan juga KUR Alsintan.
“Saya berharap semua pihak untuk terus meningkatkan produktivitas, memaksimalkan peran dalam menjaga pertumbuhan ekonomi, ketersediaan pangan. Semoga Rakernas ini menghasilkan pemikiran dan terobosan terhadap kebutuhan pangan dan semoga Indonesia diberkahi oleh masa depan yang lebih baik,” pungkas Menko Airlangga. (RO/S-4)
Terkini Lainnya
Bamsoet Ungkap Rencana Maju Menjadi Ketum Golkar
Ini Jurus Menko Perekonomian Airlangga Hartarto Keluarkan Indonesia dari Middle Income Trap
Airlangga: Lewat Ekonomi Hijau, RI Dapat Keluar dari Middle Income Trap
Apindo Sebut PHK di Industri TPT Belum Berakhir
Golkar Optimis Berkoalisi dengan Gerindra dalam Pilkada DKI
Pemerintah Tegaskan Fiskal Indonesia Aman
Pemerintah Bangun Sinergi Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan lewat Kios Pangan
Legislator DPR Pertanyakan Upaya Konkret Pemerintah Stabilkan Harga
Hilirisasi Jagung Disebut Dapat Jaga Stabilitas Harga
Polri Sarankan Pemprov Kalteng Tingkatkan Pasar Murah Jelang Lebaran
Panen Beras Buka Harapan Harga kembali Stabil
Ekonomi dan Pertanian Tumbuh Timpang
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap