Pameran Solartech, Smart HomeIoT, dan INALIGHT Terbesar Asia Tenggara Kembali Digelar 2024
![Pameran Solartech, Smart Home+IoT, dan INALIGHT Terbesar Asia Tenggara Kembali Digelar 2024](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/02/752188d0798571b66fd8bf5adde42b65.jpg)
INDONESIA yang terletak di garis khatulistiwa memiliki sumber energi surya yang sangat melimpah. Telah termanfaatkan sebesar 600MegaWatt (MW) dari potensinya mencapai 3.200 GigaWatt (GW) menunjukkan bahwa masih banyak ruang untuk pengembangan lebih lanjut di masa depan.
Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) menjadi salah satu upaya pemerintah dalam pemanfaatan sumber energi surya di Indonesia, baik itu PLTS terapung maupun PLTS atap.
Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) mengatakan, PLTS terapung ditargetkan mencapai 14,7 GW di 259 titik bendungan dan 74,67 GW di 36 titik reservoir PLTA, sedangkan PLTS atap ditargetkan mencapai 1.800 MW pada tahun 2024 dan 2.270 MW pada tahun 2025.
Baca juga : Hadirkan Solusi Smart & Green, PLN Icon Plus Beri Promo Spesial PLTS Atap
Program PV surya terapung dan atap ini diharapkan dapat mengurangi emisi masingmasing sebesar 39,68 juta ton da 5,4 juga ton CO2e.
Pemanfaatan sumber energi surya ini bertujuan untuk mencapai Net Zero Emission (NZE) di 2060 mendatang.
Tidak hanya sebatas itu, untuk mewujudkan NZE di 2060, pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menargetkan penggunaan lampu Light Emitting Diode (LED) hemat energi untuk penerangan jalan di seluruh wilayah di Indonesia.
Baca juga : PVS ASEAN 2023: Konferensi dan Pameran Industri Tenaga Surya Hadir di ICE, BSD City
Penggunaan lampu LED sendiri dapat memberikan berbagai manfaat termasuk penghematan energi, umur lampu yang lebih panjang, dan penurunan biaya operasional jangka panjang.
Perkembangan yang signifikan dalam pemanfaatan sumber energi yang ada di Indonesia ini diharapkan dapat menarik para investor luar dan dalam negeri untuk dapat sama-sama bergabung membangun teknologi terkini di bidangnya.
Dukungan tidak hanya datang dari pemerintah dan BUMN saja, GEM Indonesia selaku salah satu Exhibition Organizer di Indonesia, turut andil demi mewujudkan NZE di 2060 mendatang.
Baca juga : PLN Icon Plus Berpartisipasi Perkuat Industri PLTS di Indonesia
Setelah sukses di 2023 kemarin, GEM Indonesia kembali menghadirkan Solartech Indonesia, Smart Home+IoT, dan INALIGHT dengan menghadirkan perusahaan-perusahaan terkemuka global, antara lain PLN Nusantara Power, Huayao PV, Atelier Solar, Gotion, Apollo Solar Indonesia, JJ-Lapp, Solis, Hexing Livoltek, RePower, MKOPTO, AE Solar, Damai Cable, Boamax, Bluetti, Goodwe, Ecoflow, ATW Solar, Aviation Electrical dan lebih dari 800 exhibitors lainnya.
Dengan menyelenggarakan pameran di bidang Solar PV, Energy Storage, Perlampuan, dan Smart Home, GEM Indonesia telah berhasil menjadikan pameran tersebut menjadi pameran B2B International terbesar se-Asia Tenggara di bidangnya.
Pameran ini akan dilaksanakan pada 6-8 Maret 2024 di JIExpo Kemayoran, Jakarta – Indonesia ditargetkan akan dikunjungi lebih dari 25.000 pengunjung.
Pameran turut mendapat dukungan dari Direktorat Jenderal Industri Kecil dan Menengah, Kementerian Perindustrian Republik Indonesia, Direktorat Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konsevari Energi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral. Serta beberapa Asosiasi, di antaranya APAMSI, Aperiindo, Aptiknas, Alindo, AKLI, APPLE, Gependo, Pertamisi, dan Apkabel, (S-4)
Terkini Lainnya
Pemerintah Maksimalkan Pemanfaatan Biomassa demi Net Zero Emission 2060
Menteri ESDM Dukung Smelter Nikel Ceria Gunakan Energi Terbarukan
Kurangi Ketergantungan Energi Fosil, Indonesia Bisa Contoh Norwegia
Mempertahankan Batu Bara Dinilai Tingkatkan Risiko Kerugian Ekonomi di ASEAN
Dukung Tujuan SDG's, Uni-Charm Indonesia Beli 143 Unit REC dari PLN
Komisi VII DPR: Pemerintah Tak Perlu Buru-buru Ekspor Listrik EBT ke Singapura
Dorong Transisi Energi, PLN dan SIG Kolaborasi Kembangkan Panel Surya
FKS Group Pasang 10 Megawatt Panel Surya untuk Tekan Emisi Karbon
10 Kiat Bangun Rumah Ramah Lingkungan yang Bisa Dicoba
Pesantren Ikut Berperan dalam Pelestarian Lingkungan
Instalasi Air dari Kemensos Kurangi Beban Pengeluaran Warga Desa Pambotanjara
Perusahaan Indonesia Xurya Suplai Teknologi PLTS ke Singapura
Pezeshkian dan Babak Baru Politik Iran
Hamzah Haz Politisi Santun yang Teguh Pendirian
Wantimpres jadi DPA: Sesat Pikir Sistem Ketatanegaraan
Memahami Perlinsos, Bansos, dan Jamsos
Menyempitnya Ruang Fiskal APBN Periode Transisi Pemerintahan
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
1.000 Pelajar Selami Dunia Otomotif di GIIAS 2024
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap