Instalasi Air dari Kemensos Kurangi Beban Pengeluaran Warga Desa Pambotanjara
![Instalasi Air dari Kemensos Kurangi Beban Pengeluaran Warga Desa Pambotanjara](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/05/20acf4681722531d5a9cf8bda3ea4256.jpg)
MASYARAKAT Desa Pambotanjara, Kecamatan Waingapu, Kabupaten Sumba Timur, NTT biasanya harus merogoh kocek hingga Rp500 ribu untuk 5.000 liter air. Biaya yang dikeluarkan tergantung jarak rumah dengan jalan raya. Semakin jauh, semakin besar biaya yang harus dikeluarkan. Belasan tahun lalu, warga bahkan harus memilih antara pendidikan atau penghidupan. Akibatnya, jumlah penduduk yang mampu mengenyam pendidikan tinggi hanya sedikit karena penghasilan dibuat untuk beli air.
Namun kini, warga bisa sedikit bernafas lega. Kementerian Sosial memasang instalasi pengolahan air terpadu dilengkapi dengan teknologi reverse osmosis (RO) yang bisa langsung diminum, yang tentunya tidak hanya mengurangi beban pengeluaran untuk beli air, tetapi juga pengeluaran untuk membeli kayu bakar untuk memasak air.
"Apalagi air ini kan sudah ada RO nya jadi tidak perlu dimasak. Jadi kalau yang musim hujan juga sekarang karena kayu bakar kan sulit sudah didapatkan dengan kondisi yang basah. Jadi dari kawan-kawan yang punya motor juga datang ambil air di sini," kata kepala Desa Pambotanjara, Titus Umbu Jawa Ray, dilansir dari keterangan resmi, Sabtu (4/5).
Baca juga : IKK Kemensos Tahun 2023 Raih Predikat Unggul Buah dari Praktik Baik
Tidak hanya membangun instalasi air, Kemensos juga mentenagai pengolahan air dengan panel surya 4x400wp dengan kekuatan hingga 1.600 watt. Tujuannya, agar masyarakat tidak perlu lagi mengeluarkan biaya listrik. Ada juga pipa yang diberikan Kemensos agar air bisa mengalir mendekati rumah warga sehingga tidak perlu datang ke lokasi instalasi air. Sejak selesai dua bulan lalu, instalasi air dari Kemensos digunakan oleh 40 KK di RT 2. Ke depan, diharapkan lebih banyak warga yang menggunakan, terutama saat kemarau.
Masyarakat sangat bersyukur dengan adanya instalasi air. Apalagi sumber air yang biasa dikonsumsi memiliki zat kapur, sedangkan air siap minum dari RO memiliki bentuk serupa air mineral. "Malahan jernih nih seperti model air mineral kan kita lihat jernih. Kita isi di botol itu kan, beda," ujar Titus.
Selain itu, limbah RO juga digunakan untuk menyiram tanaman hortikultura, minum ternak, dan kolam lele.
Pemenuhan kebutuhan air juga menjadi perhatian Menteri Sosial Tri Rismaharini saat berkunjung ke Puskesma Lewa, Desa Kambata Wundut, Kecamatan Lewa, Sumba Timur, pada Jum'at (3/5).
Risma berjanji akan menurunkan tim untuk melakukan survey. "Saya akan kirimkan tim yang akan mencari sumber air baik yang untuk masyarakat maupun yang pertanian," kata Risma di hadapan masyarakat yang hadir di Puskesmas Lewa, Kecamatan Lewa, Kabupaten Sumba Timur, NTT. (Z-10)
Terkini Lainnya
Warga Desa Megale Bojonegoro Dapat Bantuan Akses Air Bersih
Menkeu: Perkuat Sinergi Tingkatkan Investasi Hijau
13 Desa di Semarang Teancam Kekeringan, BPBD Jateng Salurkan 332 Ribu Liter Air Bersih
BPBD Kabupaten Gunungkidul Terus Distribusikan Air Bersih
Bojonegoro Siaga Kekeringan, 20 Kecamatan Potensi Krisis Air Bersih
Antisipasi Kekeringan, Pemkot Semarang Cadangkan 1,5 Juta Liter Air Bersih
Pembangunan IPA Pesanggrahan Dimulai, Targetkan Aliri Air ke 10 Kelurahan
Kualitas Air Baku Jelek, IPA Hutan Kota Penjaringan Setop Suplai Air ke PAM Jaya
Investasi Capai Rp1,2 Triliun, Kementerian PUPR dan Australia Bangun IPAL Sei Selayur
Industri Pengolahan Nonmigas Jadi Penyumbang Terbesar PDB Indonesia
Tanggap Bencana, Danone Sumbang Mobil Instalasi Pengolah Air ke LPBI NU
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap