visitaaponce.com

Cuma Sektor Kesehatan yang Naik, IHSG Turun

Cuma Sektor Kesehatan yang Naik, IHSG Turun
Ilustrasi.(Antara)

INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu (12/6) sore ditutup turun. Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, satu sektor meningkat yaitu kesehatan yang naik sebesar 0,21. 

Sedangkan 10 sektor terkoreksi yaitu teknologi turun paling dalam minus 2,24% diikuti transportasi dan logistik serta barang baku yang masing-masing minus sebesar 1,73% dan 1,04%. IHSG ditutup melemah 5,58 poin atau 0,08% ke posisi 6.850,10.

Saham-saham yang mengalami penguatan terbesar yaitu TOPS, TAXI, PAMG, PTPS, dan HUMI. Sedangkan saham-saham yang mengalami pelemahan terbesar yakni CAMP, BATR, HYGN, PRIM, dan PSAB. 

Baca juga : Infrastruktur Tekan IHSG hingga 113,39 Poin

Frekuensi perdagangan saham tercatat sebanyak 894.969 kali transaksi. Saham yang diperdagangkan sebanyak 19,88 miliar lembar senilai Rp10,43 triliun. Nilai 141 saham naik, 418 saham menurun, dan 224 tidak bergerak.

Kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 turun 4,91 poin atau 0,57% ke posisi 862,86. "Bursa Asia mixed akibat sikap wait and see pelaku pasar menantikan data inflasi dan tingkat suku bunga Amerika Serikat (AS) pada pekan ini," sebut Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Rabu, 12 Juni 2024.

Pilarmas Investindo Sekuritas memproyeksikan inflasi AS tetap di level yang sama yaitu 3,4% year on year (yoy) dan tingkat suku bunga AS tetap pada level 5,25% sampai 5,5%. Dari Britania Raya, Gross Domestic Product (GDP) secara bulanan turun dari sebelumnya 0,4% menjadi 0% dan secara tahunan turun dari sebelumnya 0,7% menjadi 0,6% yang terjadi akibat melemahnya output industri dan konstruksi di tengah naiknya sector jasa.

Baca juga : IHSG Ditutup Melemah Jauh di Bawah 7.000

Dari Tiongkok, inflasi tetap pada level 0,3% (yoy). Ini menunjukkan bahwa permintaan dan daya beli dalam negeri masih belum bertumbuh signifikan. Karenanya, pemerintah Tiongkok lagi-lagi perlu memberikan stimulus untuk memicunya.

Dari Jepang, pekan ini Bank of Japan (BoJ) akan mengadakan pertemuan untuk menetapkan tingkat suku bunga acuannya. Ini diproyeksikan tetap pada level 0,1%, sebab kenaikan suku bunga tampaknya belum bisa dihadirkan BoJ. Soalnya, daya beli dalam negeri masih rendah.

Dari pasar komoditas, emas masih terkontraksi menantikan kebijakan suku bunga AS pada Kamis (13/6) yang diprediksi masih berada pada level 5,25% sampai 5,5%.

Dibuka menguat, IHSG bergerak ke teritori negatif sampai penutupan sesi pertama perdagangan saham. Pada sesi kedua, IHSG betah di zona merah hingga penutupan perdagangan saham. 

Bursa saham regional Asia sore ini antara lain indeks Nikkei melemah 258,10 poin atau 0,66% ke 38,876,69; indeks Hang Seng melemah 238,50 poin atau 1,31% ke 17.937,83; indeks Shanghai menguat 9,41 poin atau 0,31% ke 3.037,46; dan indeks Strait Times melemah 1,77 poin atau 0,05% ke 3.307,43. (Ant/Z-2)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Wisnu

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat