Film Pulang Rimba Upaya Bangun Kesadaran Tentang Suku Anak Dalam
![Film Pulang Rimba Upaya Bangun Kesadaran Tentang Suku Anak Dalam](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/06/c8112cf067da0182f20ebbc4dd78b91f.jpg)
Film dokumenter Pulang Rimba kembali melakukan roadshow dan diskusi singkat dengan menggaet mahasiswa ITB, YPM Salman, serta komunitas yang bergerak di bidang isu perdamaian dan toleransi di kota Bandung pada Rabu (7/6). Dalam acara ini, Kreasi Prasasti Perdamaian (KKP) berkolaborasi dengan YPM Salman ITB dan Salman Film Academy untuk mengupas film dan kesadaran tentang Suku Anak Dalam.
Baca juga : Tiga Pemuda Suku Anak Dalam Menempuh Pendidikan Tinggi
Produser dan sutradara Salman Film Academy Iqbal Alfajri mengapresiasi film dokumenter ini. “Film ini luar biasa dan perlu diapresiasi menurut saya sebagai film maker yang mampu mengangkat isu yang seksi terkait pendidikan di Suku Anak Dalam,” ungkap Iqbal dalam diskusi film pulang rimba di Bandung.
Film Pulang Rimba merupakan film dokumenter yang mengangkat kisah nyata dari seorang warga Suku Anak Dalam (SAD) atau Orang Rimba asal Jambi bernama Pauzan. Film ini menceritakan perjuangan Pauzan dalam menempuh pendidikan hingga pendidikan tinggi di Polbangtan Bogor.
“Saya merupakan orang rimba yang diberikan kesempatan untuk menamatkan perguruan tinggi. Film Pulang Rimba ini menjadi jembatan saya untuk memberikan kesadaran kepada masyarakat tentang pentingnya pendidikan bagi SAD” ujar Pauzan.
Iqbal menambahkan bahwa dibeberapa wilayah terutama Sumatera yang lekat dengan wilayah sawit masih merasakan adanya ketimpangan terhadap kualitas pendidikan yang baik.
“Saya rasa memang pemerataan pendidikan masih perlu perhatian khusus, terutama memberikan fasilitas kepada SAD supaya semakin tanggap terhadap perubahan,” jelas Iqbal.
Menurut Iqbal, film ini gebrakan dan semangat Pauzan menempuh pendidikan menciptakan perubahan baik bagi SAD dan perlu diteruskan dan disebarluaskan untuk menciptakan kesadaran publik akan SAD.
Selanjutnya, Alifa Shavira selaku tim produksi dan riset KPP menjelaskan roadshow film Pulang Rimba ini menjadi rangkaian panjang yang dilakukan untuk kampanye pendidikan. Sebelumnya film ini sudah menyambangi beberapa kota di Indonesia, seperti Yogjakarta, Semarang, Jambi, Bogor, Jakarta, dan kota-kota besar lainnya. Film ini merupakan film dokumenter ketujuh yang diciptakan oleh Kreasi Prasasti Perdamaian (KPP).
Film ini ditujukan untuk memberikan gambaran kepada generasi muda tentang pentingnya pendidikan. Berdasarkan kisah Pauzan, tentu memotivasi generasi muda bahwa jarak dan waktu bukan lagi menjadi penghalang generasi muda untuk menempuh pendidikan. (B-4)
Terkini Lainnya
Rossa Rilis Poster dan Trailer Resmi untuk Film Dokumenternya
Karier Bermusik Rossa Dirangkum dalam Film Dokumenter
Film Dokumenter Celine Dion Berkisah Mengenai Perjuangan Melawan Penyakit
Ernest Prakasa Ungkap Alasan Imajinari Buat Film Dokumenter
Raisa Dedikasikan Film Dokumenter Harta Tahta Raisa untuk YourRaisa
Harta Tahta Raisa, Film Dokumenter Pertama Soleh Solihun
Dibintangi Lee Je Hoon, Film Escape Menggambarkan Perjuangan untuk Kebebasan
Dibintangi Putri Marino, Film Kabut Berduri Tayang 1 Agustus 2024 di Netflix
18 Rekomendasi Film Terbaik Sepanjang Masa
39 Rekomendasi Film Indonesia yang Dibintangi Rio Dewanto
30 Rekomendasi Film Action Terbaik Tahun 2001-2006
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap