visitaaponce.com

Mira Lesmana dan Riri Riza Ingatkan Kesadaran Jaga Lingkungan di Tempat Baru

Mira Lesmana dan Riri Riza Ingatkan Kesadaran Jaga Lingkungan di Tempat Baru
Mira Lesmana dan Riri Riza(MI/Sumaryanto Bronto)

DARI Bosscha hingga Belitung, film-film produksi Miles Films selalu mengundang popularitas untuk tempat yang menjadi lokasi syuting film mereka. Sebut saja observatorium Bosscha di Lembang, Jawa Barat, yang menjadi lokasi syuting film Petualangan Sherina.

Di masa tayang film, Bosscha kemudian jadi serbuan bagi banyak pengunjung. Sayangnya, ketika itu juga akhirnya banyak sampah yang berserakan. Sejak itu, produser Mira Lesmana pun sadar, apa yang ditampilkannya di film juga harus dibarengi dengan kehati-hatian.

“Apa yang diperlihatkan (di film), itu akan cepat melekat dan keinginan untuk langsung merasakan tempat tersebut itu kadang tidak terbendung. Selain Bosscha misalnya, pasar di Kwitang gara-gara AADC 1, itu juga kemudian ramai saat filmnya tayang. Laskar Pelangi, juga demikian. Keindahan batu-batu di pantai sana juga jadi destinasi wisata. Tapi begitu kami datang lagi itu sudah ada grafitinya. Jadi itu yang membuat kami terkadang ingin menunjukkan banyak hal, tapi bisa juga ada dampak tidak baiknya,” kata Mira Lesmana saat berkunjung ke redaksi Media Indonesia, Kedoya, Jakarta Barat, Senin, (11/9).

Baca jugaKasus Video Porno, Polisi Panggil Dua Selebgram

Di film Petualangan Sherina 2 yang akan tayang pada 28 September di bioskop, Mira pun mengingatkan kembali jika penonton melihat lanskap Kalimantan, jika ingin mengeksplor wilayah tersebut juga perlu dibarengi dengan kesadaran dan perspektif pemahaman yang matang tentang pelestarian lingkungan.

“Jangan langsung diserbu. Tapi dipelajari dulu, itu tempat terlindungi, dan situs yang perlu dijaga dengan baik,” kata Mira.

Baca juga : Maya Hawke Ungkap Peran Penting Sang Ayah dalam Kariernya

Sutradara Petualangan Sherina 2, Riri Riza, menambahkan Indonesia menjadi ruang yang sangat luas baginya dan tim di Miles Films untuk mengeksplorasi. Ketika datang ke suatu tempat, selalu ada penemuan baru. Bukan saja keindahan tapi juga tantangan.

“Pasti akan sangat menarik untuk tahu lebih banyak soal Kalimantan. Tempat yang penting sekali. Pada saat yang sama juga banyak peluang untuk dipelajari. Kami belajar banyak sekali tentang Kalimantan mulai dari budaya sungainya, kota-kota di pinggiran sungai, dan semua kenyataan di sana yang dihadapi dalam petualangan Sherina dan Sadam," ujar Riri.

Ia juga sepakat dengan Mira, untuk datang ke tempat atau lokasi baru, ada baiknya tidak lagi menggunakan konsep turisme yang sekadar datang.

“Kita semua harus sangat mindfull. Jangan datang sebagai turis yang cuma membawa tambahan sampah. Saat kami produksi di Kalimantan oun kami berusaha betul meski bukan hal gampang untuk sebisa mungkin tidak sekadar menjadi pendatang. Kami juga mencoba bertanggung jawab,” tutup Riri. (Z-5)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat