Dicari Reporter Khusus Taylor Swift
![Dicari Reporter Khusus Taylor Swift](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/09/5576599b7e9c54cad4d489fe3e28827b.jpg)
BANYAK reporter musik menghabiskan waktu mereka tenggelam dalam fenomena Taylor Swift. Sebuah saluran berita AS mengumumkan mereka akan merekrut seorang jurnalis yang didedikasikan sepenuhnya untuk bintang pop tersebut.
Situs karier Gannett kini mencakup postingan pekerjaan yang mencari "reporter Taylor Swift" untuk outlet Tennessean dan USA Today.
"Kandidat yang berhasil adalah seorang jurnalis yang bersemangat, kreatif, dan energik yang mampu menangkap kegembiraan di sekitar tur berkelanjutan Swift dan perilisan album mendatang, sambil juga memberikan analisis yang berpikir tentang musik dan karirnya," demikian bunyi postingan tersebut.
Baca juga: Film Konser The Eras Tour Taylor Swift Kalahkan Marvel, Terjual Rp395 Miliar dalam 24 Jam
"Kami mencari seorang jurnalis dengan suara — tetapi tidak memiliki bias — yang mampu dengan cepat mengembangkan audiens nasional melalui konten cerdas yang dirancang untuk memenuhi pembaca sesuai keinginan mereka. Reporter ini akan mencatat momen-momen terbesar pada bagian selanjutnya dari tur Taylor Swift, memberikan pembaca USA TODAY, The Tennessean, dan lebih dari 200 sumber berita lokal pandangan dari dalam."
Gannett telah berkali-kali melakukan pemotongan pekerjaan selama beberapa tahun terakhir di berbagai pasar lokal. Pada Desember, mereka memberhentikan 6% dari divisi berita mereka.
Baca juga: Belum Berakhir, The Eras Tour Taylor Swift Segera Hadir dalam Versi Dokumenter
Sekarang mereka mencari seorang jurnalis yang "berpengalaman" dan "fokus pada video" yang juga "penulis yang energik, fotografer, dan ahli media sosial" untuk meliput Swift — dan hanya Swift.
Tidak tanggung-tanggung, gaji yang ditawarkan berkisaran antara US$21,63 dan US$50,87 per jam. Tentnya juga melakukan perjalanan internasional.
Swift, 33, sangat populer dan diperkirakan akan mencetak rekor sebagai tur miliaran dolar pertama berkat Tur Era yang melintasi seluruh karirnya. Bersama dengan beberapa album baru dalam beberapa tahun terakhir, dia telah merekam ulang karya-karya awalnya dengan sukses gemilang.
Namun, jarang sekali sebuah saluran berita mengangkat seorang reporter khusus untuk satu tokoh, terutama jika mereka bukan pejabat senior pemerintah atau kepala negara. (AFP/Z-3)
Terkini Lainnya
Bisnis Indonesia Layangkan Somasi Terkait Tindakan Doxing Terhadap Jurnalisnya
Dewan Pers Kecam Doxing terhadap Jurnalis Bisnis Indonesia
AJI Jakarta Kecam Tindakan Doxing Terhadap Jurnalis
Ketum PWI Pusat Ingatkan Wartawan untuk Kritis dan Berwawasan Kebangsaan
Gaji Layak Jurnalis pada 2024 Sebesar Rp8,3 Juta Per Bulan
Perusahaan Pers Didorong Segera Bentuk Tim Satgas PPKS
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap