visitaaponce.com

PAUL McCartney mampir ke konser Taylor Swift, The Eras Tour di Stadion Wembley, London.

Mantan bintang The Beatles tersebut terlihat dalam semangat yang baik saat dia berjalan ke tempat konser, di mana dia disambut beberapa penggemar dan diberikan banyak gelang persahabatan dalam perjalanan ke kursinya.

Masuknya penyanyi berusia 82 tahun itu didokumentasikan oleh seorang penggemar di X (sebelumnya Twitter), dalam sebuah klip yang menunjukkan McCartney berjalan ke tenda VIP setelah dia melambaikan tangan kepada beberapa pengagum dan menerima gelang mereka. Pada satu titik, dia bahkan mengangkat tangannya ke udara, yang disambut sorak-sorai dari ratusan hadirin.

Baca juga : Pangeran Wales Bersyukur pada Taylor Swift atas Konser Ultahnya di Wembley

Pengunjung terkenal lainnya di konser Eras Tour London akhir pekan ini termasuk Pangeran William dan dua anaknya, pacar Swift, Travis Kelce, dan saudaranya Jason dan Tom Cruise. Penonton selebriti di pertunjukan hari Minggu termasuk Jon Bon Jovi, Cate Blanchett, dan Gracie Abrams.

Rasa kagum McCartney terhadap Swift, 34, sudah berlangsung beberapa tahun. Mereka pernah bertemu di Super Bowl 2024, Februari, bekerja sama untuk edisi Musicians on Musicians dari Rolling Stone pada tahun 2020, dan mengubah tanggal rilis album untuk satu sama lain. Swift bahkan menjadi DJ di salah satu pesta rumah McCartney — setidaknya menurut Austin Butler.

Awal pekan ini, Butler, 32, menggambarkan dirinya "terpesona" di sebuah pesta baru-baru ini di rumah McCartney, sebuah pengalaman yang dia ceritakan di Jimmy Kimmel Live!. "Melihat Paul dan Ringo [Starr] di ruangan yang sama adalah hal yang luar biasa," kata bintang Elvis itu, sebelum menambahkan bahwa Swift "menjadi DJ pada satu titik."

Baca juga : Paul McCartney akan Gelar Tur di Inggris

Kehadiran McCartney di Eras Tour adalah momen penuh makna, karena dia dan Swift pernah membahas pendekatan mereka yang serupa dalam menyusun daftar lagu tur selama obrolan mereka di Rolling Stone pada tahun 2020.

Pada saat itu, bintang musik tersebut mendiskusikan proses pengembangan di balik album terbaru mereka saat itu — Folklore dan McCartney III — dan bagaimana Swift pernah melihat McCartney dalam konser bersama keluarganya pada tahun 2010 atau 2011, yang dia sebut "daftar lagu yang paling tidak mementingkan diri sendiri yang pernah saya lihat."

"Itu sepenuhnya diarahkan pada apa yang akan membuat kita senang mendengarnya. Ada lagu baru, tetapi ada setiap hit yang kita inginkan untuk didengar, setiap lagu yang pernah kita tangisi, setiap lagu yang orang-orang menikah atau patah hati dengannya," kata Swift.

Baca juga : Taylor Swift Rayakan Pertunjukan ke-100 dalam Tur Eras

"Dan saya hanya ingat berpikir, 'Saya harus mengingat itu' — bahwa Anda membuat daftar lagu itu untuk penggemar Anda," tambahnya.

Seperti yang Swift katakan kepada McCartney pada 2020, dia sekarang melakukan hal yang sama.

"Saya pikir belajar pelajaran itu dari Anda mengajarkan saya pada tahap yang sangat penting dalam karier saya bahwa jika orang ingin mendengar 'Love Story' dan 'Shake It Off,' dan saya sudah memainkannya 300 juta kali, mainkan lagi untuk yang ke-300-juta-satu kalinya," kata Swift. 

"Saya pikir ada waktu untuk mementingkan diri sendiri dalam karier Anda, dan waktu untuk tidak mementingkan diri sendiri, dan kadang-kadang keduanya bersamaan."

McCartney menambahkan: "Kami bisa menghadiri beberapa pertunjukan dan itu tidak membuat banyak perbedaan. Tetapi banyak orang biasa yang bekerja keras ... ini adalah acara besar dalam hidup mereka, dan oleh karena itu saya mencoba memberikan yang terbaik. Saya juga, seperti yang Anda katakan, mencoba memasukkan beberapa lagu yang aneh." (People/Z-3)