Presiden Utamakan Keselamatan Bersama dengan tidak Mudik
![Presiden: Utamakan Keselamatan Bersama dengan tidak Mudik](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2021/04/8f1495e82115f8ba32d8addbb8bd8c18.jpg)
PRESIDEN Joko Widodo mengajak seluruh masyarakat untuk tidak mudik Lebaran. Tujuannya memutus rantai penyebaran covid-19 di Tanah Air.
Kepala Negara juga mengingatkan agar keselamatan bersama harus dijaga dan diutamakan pada masa pandemi covid-19.
"Saya mengerti kita semuanya pasti rindu sanak saudara saat seperti ini, apalagi di Lebaran nanti. Tapi, mari kita utamakan keselamatan bersama dengan tidak mudik ke kampung halaman. Mari kita isi Ramadan dengan ikhtiar memutus rantai penularan covid-19," ujar Jokowi, sapaan akrabnya, Jumat (16/4).
Baca juga: Mahfud Minta Kepala Daerah Konsisten Haramkan Mudik
Ramadan kali ini merupakan yang kedua bagi umat Muslim dalam kondisi pandemi. Jokowi menekankan semua warga harus tetap mencegah penyebaran covid-19, agar kasusnya tidak semakin meluas.
"Sejak jauh-jauh hari, pemerintah telah memutuskan untuk melarang mudik pada Lebaran kali ini. Keputusan ini diambil melalui berbagai macam pertimbangan, karena pengalaman tahun lalu terjadi tren kenaikan kasus setelah empat kali libur panjang," jelas Presiden.
Baca juga: Cegah Mudik Colongan, DKI Gencarkan Sosialisasi
Lonjakan kasus di libur panjang pertama kali terjadi saat libur Idul Fitri 2020 lalu. Kala itu, terjadi kenaikan kasus harian hingga 93% dan terjadi tingkat kematian mingguan hingga 66%. Kenaikan kasus covid-19 kedua terjadi saat libur panjang pada 20 Agustus-23 Agustus 2020, yang mengakibatkan kenaikan kasus hingga 119%. Lalu, tingkat kematian mingguan meningkat hingga 57%.
Adapun ketiga, lonjakan kasus juga terjadi saat libur panjang pada 28 Oktober 2020-1 November 2020, yang menyebabkan kenaikan kasus hingga 95% dan kenaikan tingkat kematian mingguan hingga 75%. Kenaikan kasus secara drastis juga terjadi pada libur di akhir tahun lalu, yang mengakibatkan kenaikan kasus mencapai 78% dan tingkat kematian mingguan naik 46%.(OL-11)
Terkini Lainnya
Indonesia Quality Tourism Fund akan Dibentuk, Dana Awal Rp2 Triliun
Tanggapi Kekhawatiran Pengusaha atas Dampak UU KIA, Presiden: Harus Hargai Perempuan, Ibu Mengandung
Kebijakan HGT untuk 7 Sektor Dilanjutkan, dari Pupuk hingga Karet
Ditanya Restu ke Kaesang Maju Pilkada, Jokowi: Tugas Orangtua Hanya Mendoakan
Presiden PKS Klarifikasi Dukungan ke Bobby Nasution di Pilgub Sumut
Menkes Sebut Aturan Turunan UU Kesehatan Rampung Agustus 2024
Utang Jatuh Tempo Jumbo Tahun Depan, Pemerintah Harapkan Investor Reinvestasi
Ketahanan Kesehatan Global
Akses Patogen Bisa Hemat Waktu Lebih Cepat Tanggulangi Pandemi
Hak Paten Bisa Menjadi Masalah Vaksin dalam Akses Patogen
Lonjakan Kasus Myopia pada Anak, Dokter Sarankan Cara Ini Agar Berkurang
Jemaah Haji Diingatkan Tetap Waspada Kasus Mers di Arab Saudi
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Manajemen Sekolah Penghalau Ekstremisme Kekerasan
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap