visitaaponce.com

SIRKULASI udara dalam ruangan tidak berjalan sebaik udara di luar ruangan. Sebab itu, produk air purifier (pembersih udara) kini juga makin populer untuk mengurangi tingkat polutan udara di dalam ruang. Apa saja manfaatnya?

Ada kekhawatiran terkait tingkat polusi udara baik di luar maupun di dalam ruangan. Menurut Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat (EPA), udara dalam ruangan bahkan bisa lima kali lebih tercemar daripada udara luar.

Air purifier (pembersih udara) dapat menyegarkan udara pengap, mengurangi kemungkinan masalah kesehatan yang disebabkan oleh polutan dalam ruangan, yang dapat memicu infeksi pernapasan, masalah neurologis, atau memperburuk gejala penderita asma. Pembersih udara berkualitas menghilangkan beberapa jenis polutan udara dalam ruangan, dan menjaga kita tetap sehat. Berikut adalah manfaat dan cara memilih produk air purifier.

1. Menghilangkan polutan dalam ruang

Air purifier dengan filter teknologi HEPA (High Efficiency Particulate Air) dapat menghilangkan 99,7% partikel udara (PM) yang beredar di lingkungan rumah. Menghilangkan polutan ini dapat menghasilkan beberapa manfaat kesehatan jangka pendek dan jangka panjang, seperti kualitas tidur yang lebih baik dan peningkatan harapan hidup.

2. Meredakan Gejala Asma

Menurut CDC (Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS), 1 dari 12 orang menderita asma. Orang yang hidup dengan asma memiliki saluran bronkial yang meradang. Polutan seperti bulu hewan peliharaan, serbuk sari, atau tungau debu mengiritasi saluran udara mereka, sehingga menyebabkan kesulitan bernapas.

Banyak ras anjing dan kucing yang bulunya rontok sepanjang tahun. Ketika hewan peliharaan menggaruk, mereka menyebarkan banyak rambut dan bulu yang terus bersirkulasi di udara. Bahkan jika Anda tidak memiliki hewan peliharaan, ada faktor pemicu asma lainnya seperti serbuk sari dan tungau debu.

Partikel serbuk sari mengalir dengan angin melalui jendela yang terbuka atau menempel pada pakaian saat Anda berada di luar. Tungau debu adalah alergen dalam ruangan yang paling umum, berkembang di lingkungan yang lembab.

Kurangnya udara segar meningkatkan tingkat kelembaban dalam ruangan, menyediakan tempat berkembang biak yang sempurna untuk tungau debu. Mereka memakan sel-sel kulit mati dan berkembang biak dengan cepat di tempat tidur, karpet, dan furnitur berlapis kain lainnya.

Baca juga: Mager ke Bioskop, ini Situs Nonton Film Online Gratis

Menyedot debu di tempat tidur, karpet, dan lantai Anda dapat menghilangkan polutan ini, tetapi beberapa di antaranya tetap melayang di udara. Menghirup udara yang tercemar meningkatkan kemungkinan serangan asma.

Sebagian besar air purifier rumah tangga mengandung filter HEPA, yang dirancang untuk menangkap semua polutan ini sehingga Anda menghirup udara bersih. Filter HEPA terdiri dari jerat berlapis-lapis yang terbuat dari benang fiberglass halus, lebih tipis dari helai rambut. Serbuk sari, tungau debu, dan bulu hewan peliharaan yang ada di udara di lingkungan rumah terperangkap dalam jerat ini sehingga Anda dapat menikmati udara bersih.

Air purifier yang efisien terus menjaga udara dalam ruangan bebas dari polutan, mengurangi kemungkinan kesulitan bernapas yang disebabkan oleh asma.

3. Menghilangkan Bahan Kimia Berbahaya

Menutup pintu dan jendela rumah bukan berarti kita dapat mematikan polutan eksternal seperti nitrogen dioksida dan karbon monoksida. Gas-gas ini biasanya ditemukan di jalan raya yang dipenuhi kendaraan bermotor yang tinggi dan mungkin masuk ke dalam rumah Anda.

Penelitian dari National Library of Medicine menunjukkan paparan karbon monoksida dan nitrogen dioksida PM meningkatkan risiko demensia dan penyakit Alzheimer.

Meski Anda tidak tinggal di kota besar dengan lalu lintas kendaraan yang tinggi, suasana rumah Anda masih bisa tercemar racun dari beberapa bahan pembersih. Banyak pembersih rumah tangga biasa mengandung bahan kimia beracun seperti amonia, klorin, dan ftalat.

Paparan bahan kimia ini dalam jumlah kecil mungkin tidak berbahaya, tetapi paparan rutin dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius seperti tumor, kanker, kardiovaskular, atau gangguan neurologis.

Air purifier dengan karbon aktif dapat membersihkan kontaminan kimia ini, menghindari risiko beberapa masalah kesehatan. Bentuk karbon yang sangat berpori digunakan dalam metode penyaringan karbon ini untuk menjebak bahan kimia, mendaur ulang udara segar kembali ke ruangan.

4. Menetralisir Bau Tidak Sedap

Beberapa bahan kimia seperti bensin, benzena, dan formaldehida terurai pada suhu kamar dan menyebabkan bau tidak sedap. Bahan kimia ini, yang disebut senyawa organik volatil (VOC), biasanya ditemukan dalam cat, semprotan aerosol, furnitur berlapis kain, atau penyegar udara. Bau dari VOC dapat menyebabkan mual, sesak napas, dan bahkan mempengaruhi fungsi kognitif.

Studi national Institute of Health (NIH) menunjukkan tingkat VOC yang rendah di udara sekitar meningkatkan produktivitas dan kinerja. Air purifier dengan HEPA dan filter karbon aktif, efektif dalam menangkap gas serta partikel, mengurangi polutan di lingkungan dalam ruangan.

Jika ada tamu yang datang, Anda tidak perlu khawatir dengan asap atau bau minyak goreng dan rempah-rempah yang mengganggu mereka. Air purifier menyerap semua bau, membuat ruangan Anda segar dan bersih.

5. Mengurangi Kemungkinan Penularan Penyakit

Penyakit yang ditularkan melalui udara seperti flu menyebar melalui patogen kecil yang berkeliaran. Ketika salah satu anggota keluarga terkena flu, tidak jarang anggota keluarga yang lain juga ikut sakit. Ini terjadi karena semua orang menghirup udara yang sama yang terinfeksi bakteri dan virus.

Air purifier dengan filter HEPA menangkap bakteri dan virus ini. Ketika Anda menghilangkan penyebab penyakit yang ditularkan melalui udara, Anda melindungi diri dan keluarga dari penularan. Jika Anda tinggal dengan orang tua, anak-anak, atau siapa pun dengan sistem kekebalan yang lemah, air purifier adalah suatu keharusan.

Jika tadi bicara soal manfaat, lalu bagaimana cara memilih produk air purifier yang ideal? Sementara sebagian besar air purifier mengandung filter HEPA, beberapa produk juga menyertakan jenis filter lain seperti karbon aktif atau sinar UV.

Produk air purifier dengan teknologi terdepan tertentu mencakup kombinasi dua atau tiga jenis filter. Penting untuk memeriksa faktor-faktor tertentu seperti filtrasi HEPA dan peringkat ACH-nya (air change per hour).

Untuk mendapatkan manfaat maksimal dari pembersih udara Anda dan menghindari efek negatif tertentu, pertimbangkan faktor-faktor seperti kompatibilitas ukuran, tingkat kebisingan, filter HEPA, sertifikasi ramah asma dan alergi, spesifikasi CADR (Clean-Air Delivery Rate), emisi ozon, dan cara perawatan produk.(OL-5)