Deteksi Dini Bisa Selamatkan Pasien Kanker Hati
BERDASARKAN data Global Cancer Observatory (GLOBOCAN) pada 2020, kanker hati merupakan salah satu dari 4 penyebab kematian akibat kanker terbesar di Indonesia, dengan jumlah kasus mencapai 21.392 orang meninggal. Sehingga peran deteksi dini sangat penting untuk dilakukan.
Karsinoma sel hati (hepatoseluler karsinoma) adalah salah satu jenis kanker hati yang paling umum dengan prognosis/kemungkinan terjadinya penyakit yang sangat tinggi.
Di dunia, terdapat sekitar 750 ribu orang per tahun yang didiagnosis memiliki karsinoma sel hati dan seringnya terdiagnosis ketika sudah memasuki stadium lanjut. Di Indonesia sendiri, kejadian kanker hati sekitar 13,4 per 100 ribu penduduk.
Director, Country Manager Diagnostics, PT Roche Indonesia, Ahmed Hassan mengatakan, titik awal penanganan tantangan kesehatan di dunia dan di Indonesia harus dimulai dari pencegahan dan deteksi dini. Jika dapat membuat orang lebih sehat lebih lama dan mencegah berkembangnya penyakit serius.
"Maka kita dapat secara bersamaan menyelamatkan semakin banyak nyawa dan secara signifikan mengangkat beban sistem perawatan kesehatan yang ada saat ini," kata Ahmed dalam webinar Peran Pemeriksaan Rutin Untuk Deteksi Dini Kanker Hati dari Siloam Hospitals, Sabtu (4/12).
Roche menghadirkan alat-alat berbasis teknologi tinggi untuk melakukan skrining rutin, diagnostik dan monitoring sehingga dapat membantu tenaga kesehatan profesional memfasilitasi masyarakat dalam melakukan deteksi dini untuk membatasi dampak kondisi kesehatan yang dapat memburuk.
Baca juga : Penularan Varian Omicron Lebih Cepat, Tindakan Pencegahan Ketat Perlu Dilakukan
"Kami juga percaya bahwa kemajuan terobosan dalam ilmu kesehatan dan kedokteran hanya akan bermakna ketika dapat menjangkau orang-orang yang membutuhkan," ujarnya.
Untuk itu, kemitraan sangat diperlukan untuk memastikan setiap orang memiliki akses ke diagnosis dan pengobatan yang lebih baik.
Di kesempatan yang sama, Spesialis Gastroentero-Hepatologi, MRCCC Siloam Hospital Dr dr Cosmas Rinaldi Lesmana mengatakan, pada umumnya, kanker hati tidak menunjukkan gejala kecuali saat sudah memasuki stadium lanjut.
"Sering kali gejala kanker hati yang dirasakan oleh pasien mirip dengan gejala penyakit lainnya. Oleh karena itu, masyarakat perlu memeriksakan diri untuk memberikan petunjuk gejala yang umumnya tidak dirasakan oleh pasien," ungkapnya.
Selain itu, bagi pasien yang memiliki risiko tinggi, pemeriksaan perlu dilakukan secara rutin, misalnya setiap 6 bulan sekali dengan pemeriksaan USG dan cek darah.
"Hal ini sangat penting untuk membantu masyarakat untuk dapat menemukan kanker hati sejak stadium dini sehingga dapat diobati secara tepat waktu dan efektif untuk meningkatkan harapan hidupnya," pungkasnya. (OL-7)
Terkini Lainnya
Manfaat Bedah Robotik untuk Mengatasi Kista dan Miom
Khitan Bisa Mengurangi Potensi Tertular Penyakit Seksual
Bukan untuk Perang Dunia, Nuklir Aman untuk Terapi Pengobatan Tiroid
Integrative & Functional Medicine: Pendekatan Holistik dalam Pengobatan Kanker
Pakar Ingatkan Masyarakat Rutin Lakukan MCU Sebelum Timbul Gejala Kanker
Hamil dengan Tumor dan Kista, Amankah?
Presiden Minta Peningkatan Investasi di Sektor Kesehatan Dipercepat
9 Manfaat Buah Pala bagi Kesehatan Tubuh, ini Kandungannya
Belanja Asuransi Kesehatan Sosial Naik, Mayoritas ke Rumah Sakit
Raih Akreditasi Paripurna, PT. Nayaka Era Husada Berhasil Kelola 6 Klinik PT.HM Sampoerna
Harga Produk Alat Kesehatan Tinggi karena Industrinya Belum Mapan
Penularan Tuberkulosis Masih Tinggi, Dilaporkan 282.281 Kasus hingga Juni 2024
Arti Kemenangan Prabowo Subianto dan Vladimir Putin
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap