visitaaponce.com

Ubhara Jaya Kembangkan Wisata Bahari Berbasis Masyarakat di Muara Gembong

Ubhara Jaya Kembangkan Wisata Bahari Berbasis Masyarakat di Muara Gembong
Salah satu bentuk pengabdian masyarakat yang dilakukan Ubhara Jaya dalam mengembangkan wisata bahari, dengan membuat petunjuk jalan.(dok.ist)

MUARA Gembong menjadi salah satu wilayah di Kabupaten Bekasi yang menyimpan banyak potensi wisata bahari.Bukan hanya hutan bakau dengan berbagai diversity di dalamnya yang dapat dikembangkan sebagai daya Tarik wisata, tapi kehidupan masyarakat yang mayoritas nelayan dengan produk yang dihasilkan termasuk kuliner, menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan.

Dampak pengembangan wisata seringkali hanya menjadikan masyarakat hanya sebagai penonton tanpa memberikan dampak positif yang signifikan bagi kehidupan, ekonomi dan kesejahteraanya.

Sedangkan disisi lain, pembangunan wisata yang berkelanjutan diharapkan dapat meningkatkan perekonomian masyarakat, meningkatkan kesejahteraan dan mejaga ekologi sebagai bentuk perlindungan terhadap ekosistim dimana manusia dan alam akan saling berinteraksi. Dengan demikian maka pengembangan wisata berbasis masyarakat menjadi jawaban sehingga melalui pengembangan wisata dapat mendorong masyarakat menjadi berdaya dan akhirnya menciptakan kesejahteraan.

Dalam mengembangkan wisata berbasis masyarakat perlu sinergitas yang simultan dan berkelanjutan dari setiap stakeholder, sehingga peranannya menjadi lebih optimal.

Universitas Bhayangkara Jakarta Raya (Ubhara Jaya) merupakan salah satu universitas yang sangat konsen dalam pengembangan masyarakat. Melalui kegiatan pengabdian masyarakat sebagai salah satu Tridharma Perguruan Tinggi, Ubhara Jaya berupaya mengembangkan wisata.

Melalui tim Pengabdian Masyarakat Ubhara Jaya dengan bantuan pendanaan program penelitian kebijakan MBKM dan pengabdian masyarakat berbasis hasil penelitian DIKTI tahun 2021 melakukan kegiatan pengabdian masyarakat di Muara Gembong dengan judul “Pendampingan Pembentukan Wisata Bahari Berbasis Masyarakat di Muara Gembong”.

Kegiatan ini merupakan implementasi dari penelitian yang telah dilakukan oleh ketua tim dengan HIbah Dikti pada tahun 2018. Tim dipimpin oleh Dr. Dhian Tyas Untari SE.,MM.,MBA yang merupakan Dosen dan Peneliti Ekowisata serta diperkuat oleh tim yang berasal dari beberapa disiplin ilmu yang berbeda yaitu; Dr. Tulus Sukreni ST.,MT; Drs Soehardi MBA.,Ph.D; Erik Saut H Hutahean S.Psi.,M.Si; Timorora Sandha Perdhana S.Psi.,M.Si dan Fata Nidaul Khasanah S.Kom.,M.Eng.

"Kami menemukan bahwa paling tidak terdapat 2 hal krusial terkait pengembangan wisata bahari di Muara Gembong. Pertama, tidak adanya papan petunjuk arah sehingga calon wisatawan sangat kesulitan untuk menuju ke lokasi wisata. Kedua, adalah fasilitas MCK. Kedua hal ini yang kemudian menjadi konsen utama dalam kegiatan pengabdian masyarakat kali ini," ungkap Dr Dhian Tyas Untari, dalam keterangannya, Sabtu (25/12)

Dalam kegiatan ini, tim bersama Pokdawis Muara Gembong membangun tiga fasilitas MCK dan lima papan petunjuk arah menuju Pantai Bahagia Muara Gembong.

Keberhasilan ini, ditegaskan Dr Dhian, bukan hanya keberhasilan Tim Abdimas Ubhara Jaya, tetapi adalah keberhasilan seluruh komponen yang bersama-sama berkerjasama dan saling bahu membahu untuk bersama-sama membangun wisata bahari di Muara Gembong.

"Apa yang telah bersama-sama kita inisiasi dan kita bangun dapat menjadi awal bangkitnya wisata bahari di Muara Gembong, sehingga masyarakat dapat berdaya dan sejahtera," tandasnya. (OL-13)

Baca Juga: 3 Tahun, Politisi NasDem Jaga Marwah Satya Lencana Kebhaktian Sosial

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat