visitaaponce.com

Jelang Idul Fitri, Komunitas Synergi Galang Aksi Peduli

Jelang Idul Fitri, Komunitas Synergi Galang Aksi Peduli
Founder Synergi Andreas Nawawi saat memberikan bingkisan Lebaran kepada perwakilan yayasan sosial.(Dok Synergi)

SYNERGI menggalang aksi peduli sesama dengan memberikan paket bingkisan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 H kepada sedikitnya15 yayasan sosial berbadan hukum yang berlokasi di Jabodetabek dan menaungi ratusan anak yatim piatu serta dhuafa. 

Synergi merupakan komunitas properti yang terdiri dari para developer, bankir, produsen bahan bangunan, media, dan agen realestat. Pengiriman dan distribusi bingkisan dilakukan bekerja sama dengan Alfa Mart.

Pemberian bingkisan Lebaran tersebut dimaksudkan oleh anggota Synergi, sebagai bentuk kepedulian kepada sesama yang kurang beruntung, terutama karena pandemi masih belum berakhir. 

"Kegiatan sosal seperti ini sudah beberapa kali kami lakukan untuk meringankan beban saudara-saudara kita yang berada dalam himpitan ekonomi dan membutuhkan uluran tangan kita,” tutur Andreas Nawawi, Founder Synergi.

Menurut Andreas, bingkisan yang mereka bagikan, adalah hasil pengumpulan donasi dari para anggota yang bersimpati. “Terkumpul sekitar Rp75 juta yang dibagikan kepada 15 yayasan berbadan hukum yang kami nilai dan pilih sangat membutuhkan bantuan,” jelas Andreas. 

Ia mengatakan kegiatan sosial seperti ini akan selalu diselenggarakan oleh komunitas Synergi sebagai wujud kepedulian stakeholder properti kepada sesama.

Synergi adalah komunitas properti yang memiliki anggota sejumlah pengembang, bankir, hingga agen properti. Mereka ada yang tergabung dalam organisasi pengembang REI, Apersi serta AREBI. 

Komunitas ini terbentuk sejak terjadinya pandemi covid-19 yang bertujuan menjadi media komunikasi dan kolaborasi sesama anggota yang bergerak dalam industri properti. Selain bergerak dalam kegiatan sosial, komunitas ini juga menyelenggarakan gathering, diskusi serta olah raga bersama.

"Wadah ini diharapkan menjadi tempat untuk mendulang rasa aman, nyaman dan bahagia dalam kebersamaan. Tidak ada yang membedakan kami, karena kami sudah disatukan sebagai Indonesia," jelas Andreas. (RO/X-12)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ahmad Punto

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat