visitaaponce.com

Pola Penularan Hepatitis Tergantung dari Jenisnya

Pola Penularan Hepatitis  Tergantung dari Jenisnya
Ilustrasi(Medcom.id)

SAAT ini yang menjadi kejadian luar biasa adalah Hepatitis A karena virus Hepatitis A berhubungan makanan dan minuman. Kontaminasinya melalui fekal oral.

Konsultan Gastroenterologi Hepatologi Prof. dr. Ari Fahrial Syam mencontohkan bila sumber air di satu desa tercemar virus Hepatitis A maka satu desa tersebut dapat terdampak Hepatitis A.

"Yang agak rame pada 2019 itu di daerah Pacitan, Madura, dan sekitarnya di Jawa Timur yang ada 2 ribu kasus dan itu berhubungan dengan penjual makanan keliling yang mengidap Hepatitis A," kata Ari dalam dialog daring, Selasa (10/5).

Sementara Hepatitis B juga penularannya berhubungan dengan makanan dan minuman tetapi juga dengan darah seperti transfusi darah. Kemudian benda tajam yang tidak tersteril dengan baik maka juga berbahaya menularkan Hepatitis B.

Baca juga: PPKM Jawa Bali masih Berlaku meski Covid-19 Terkendali

"Seperti contoh pisau cukur yang tidak tersteril dan digunakan bersama-sama oleh konsumen. Ternyata darah konsumen yang mengidap Hepatitis B menempel di pisau cukur dan digunakan oleh orang lain maka bisa tertular," ujar Prof Ari.

Sementara Hepatitis C penularannya lebih pada jarum suntik dan kontak seksual. Kemudian Hepatitis D bisa menular jika pasien sedang/sudah mengidap tertular Hepatitis B, berhubungan seks, dan transfusi darah.

"Antibodi ideal dari vaksinasi. Saya rasa kita harus tetap waspada terhadap penularan. Untuk Hepatitis A pun waktunya cukup pendek hanya 2-3 tahun saja tapi bisa di vaksin tambahan jika berada di lingkungan yang tingkat penularannya tinggi," pungkasnya. (OL-4)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat