Kenali Serba Serbi Bibir Sumbing
![Kenali Serba Serbi Bibir Sumbing](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/08/46f5fd283cddb96da5cc8c0258e18ccb.jpg)
WHO mencatat bahwa ada 1 kasus bibir sumbing dan celah langit terbuka yang ditemukan dari 1000-1500 kelahiran di dunia.
RS Sentra Medika Cibinong kemudian membahasnya melalui webinar Mengenal Tatalaksana Celah Bibir dan Langit-langit pada Sabtu (6/8). Bibir sumbing dan celah langit terbuka merupakan suatu kelainan yang didapatkan sejak lahir dan masih menjadi permasalahan bagi masyarakat dunia, termasuk di Indonesia.
Dalam webinar itu hadir Dr. dr. Aditya Wardhana, Sp.BP-RE(K) yang merupakan spesialis bedah plastik rekonstruksi dan estetik dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta, serta dr. Rininta Christabella yang merupakan residen bedah dan founder dari Let’s Share Indonesia.
Adit menyebutkan bahwa menurut data dari Riskesdas pada tahun 2013 menunjukkan bahwa persentase anak usia 24 hingga 59 bulan yang mengalami sumbing adalah 0,08 persen. Sedangkan untuk jenis sumbing terbanyak yang ditemukan melalui studi kohort di Jawa Barat adalah jenis palatoschisis. Penyebab bibir sumbing dan celah langit terbuka sendiri bersifat multifaktorial atau merupakan gabungan dari beberapa faktor sekaligus.
Adit menjelaskan bahwa bibir sumbing sendiri merupakan kelainan bawaan pada daerah wajah dan mulut, mulai dari bibir, dasar hidung, gusi, hingga langit-langit. “Kalau lengkap berarti melibatkan semuanya, termasuk dari palatum durum dan palatum mole. Kalau yang tidak lengkap hanya misalnya terbatas di bibir saya atau sebatas di gusi saja,” kata Adit.
Adit melanjutkan kejadian bibir sumbing kebanyakan terjadi di ras Asia, kehamilan dengan usia ibu lebih dari 30 tahun.
Kemudian karena bibir sumbing mengganggu asupan Air Susu Ibu ataupun asupan susu lain, dia memberikan solusi demikian, "Ada dot yang khusus, atau saat menyusui bagi ibu maupun anaknya posisinya harus tegak, posisikan nipple pada sisi mulut yang tidak ada celah. Misalnya yang sumbing sebelah kiri, nah di sebelah kanan. Kemudian dibantu ibunya untuk memijat supaya air ASInya juga tidak terlalu deras.
Di kesempatan yang sama dokter Rininta Christabella mengngkapkan pihaknya membantu memfasilitasi anak anak cacat sejak lahir, kemudian atresia ani, atresia esofagus, dan kelainan jantung bawaan, sehingga tidak hanya bibir sumbing. "Kebetulan saya bekerja sama dari awalnya Lets Share bersama dokter Aditya spesialis bedah plastik untuk membantu anak anak yang kurang beruntung ini untuk mendapatkan comprehensive treatment jika mereka tidak memiliki jaminan kesehatan," ucapnya.
Keinginan berbagi dan menolong sesama itu dimulai pada 2015. "Saat itu saya dengan Dita Soedarjo membangun yayasan berbagi kasih Indonesia ini, awalnya kami berfokus pada edukasi anak dan wanita, "Kemudian karena saya juga dokter, saya juga tersentuh untuk lebih membangun ke arah healthcare."
Lets share tidak hanya memenuhi kebutuhan untuk pembiayaan rumah sakit, tetapi juga (kebutuhan) seperti popok, susu, transportasi dan rumah tinggal atau rumah singgah, "Kita bahkan punya Lets Share Home untuk pasien itu bisa berobat di Jakarta," tutup dia. (OL-12)
Terkini Lainnya
Ini yang Dimaksud dengan Bibir Sumbing dan Lelangit Serta Cara Mengobatinya
Bibir Sumbing pada Bayi, Bagaiman Mencegahnya?
Sido Muncul Gandeng Smile Train Operasi Gratis 50 Penderita Bibir Sumbing di Surabaya
60 Penderita Bibir Sumbing di Atambua Jalani Operasi Gratis
Lets Share Indonesia Gelar Webinar Edukasi Terkait Perbaikan Luka Operasi Bibir Sumbing
Yayasan Gebyar Dunia Satu Gelar Bakti Sosial di Sukabumi
Arti Kemenangan Prabowo Subianto dan Vladimir Putin
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap