visitaaponce.com

Cara Menyiasati Kebutuhan Nutrisi saat Susu tidak Terjangkau

Cara Menyiasati Kebutuhan Nutrisi saat Susu tidak Terjangkau
Ilustrasi: Telur(Unsplash.com/Sincerely Media)

Guru Besar di bidang Gizi Masyarakat dan Sumberdaya Keluarga, Institut Pertanian Bogor, Ali Khomsan memberikan cara menyiasati pemenuhan nutrisi anak bagi orang tua yang belum mampu membeli susu.

Harga susu formula yang tinggi, kerap mendesak para orang tua untuk menggantinya dengan produk yang menyerupai susu. Ali mengatakan, salah satu upaya memenuhi gizi anak bila tidak tersedia susu, dapat disiasati dengan protein hewani lain seperti dari telur. “Telur itu proteinnya sangat tinggi, dan harganya cukup terjangkau, daging ikan juga tinggi protein,” imbuhnya.

Selain itu sumber nabati seperti tempe, tahu, dan kacang-kacangan juga bisa menjadi salah satu alternatif. Bayam juga memiliki kandungan kalsium dan zat besi yang baik, sementara buah pisang dapat membantu penyerapan zat besi dan kalsium tersebut.

Anak memerlukan protein dan kalsium dalam jumlah seimbang untuk mendukung daya tahan tubuh, agar tidak mudah terserang penyakit. Senyawa ini pun berperan penting untuk menunjang pertumbuhan tulang.

Meski begitu, Ali menyampaikan bahwa sesunggunya hingga saat ini belum ada yang mampu menggantikan nutrisi dari susu, utamanya kalsium. “Karena nutrisi pada susu itu memang tinggi sekali, namun kita bisa memberikan makanan lainnya,” jelas Ali.

Untuk itu, Ali tidak lupa mengingatkan pemerintah untuk terus menggencarkan bantuan sosial terkait pemenuhan gizi anak, utamanya pada Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu). “Karena posyandu adalah garda paling dekat dengan masyarakat hingga ke desa-desa,” kata Ali menambahkan. (Ant/OL-12)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Retno Hemawati

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat