Stimulasi Kemampuan Berbahasa Anak dengan Ekspresi dan Suara
![Stimulasi Kemampuan Berbahasa Anak dengan Ekspresi dan Suara](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/07/c712fb08f7e535353ad7b7f9c417fc3c.jpg)
KEMAMPUAN berbahasa anak sudah bisa dimulai sejak 0 bulan. Tentu caranya bukan hanya sekadar mengajaknya mengobrol dengan mengeluarkan suara, tetapi juga berekspresi. Bahasa itu dapat diamati dan diutarakan dalam bentuk kemampuan berbicara dan ekspresi raut muka serta gerak-gerik anggota badan anak.
Kemampuan berbahasa anak mencerminkan kemampuan mendengar dan mengerti atau memahami suatu pembicaraan. Masih bingung bagaimana menstimulasi kemampuan tersebut? Yuk simak kiat yang dibagikan dokter spesialis anak dr. Hans Natanael Sp.A, BCCS, CIMI, CBATR, C.HydroT melalui laman instagram @drhans_spesialisanak.
1. Anak Usia 0-3 Bulan
Baca juga : Perlukah Membersihkan Kotoran Telinga Anak?
Perkembangan anak di usia 0-3 bulan salah satunya yakni merespons dengan tersenyum dan bersuara 'aa-uu', 'uu, aa' atau kerap disebut cooing. Orangtua dapat menstimulasi kemampuan berbahasa dengan cara:
- Mengajak tersenyum
- Setiap hari bicara dengan bahasa "ibu" dengan tempo pelan dan kata yang jelas sesering mungkin.
- Tirukan ocehan bayi sesering mungkin agar terjadi komunikasi dan interaksi.
Saat anak sudah bisa mengenali berbagai suara, maka orangtua bisa menstimulasi kembali dengan:
Baca juga : Ikatan Batin Ibu dan Anak Pengaruhi Tumbuh Kembang Bayi
- Ajak bayi mendengarkan berbagai suara seperti suara orang, binatang, radio, dan sebagainya. Bayi tidak diperlihatkan TV atau gawai sampai usia 2 tahun.
- Bacakan dongeng, cerita dan sajak anak-anak.
2. Anak Usia 3-6 Bulan
Bayi yang sudah mampu mengeluarkan pekikan menandakan kemampuan berbahasanya mulai berkembang. Namun, orangtua tak perlu memberikan stimulasi yang lebih berat, cukup lakukan kegiatan stimulasi seperti bayi usia 0-3 bulan.
Baca juga : MPASI Buatan Sendiri Dipastikan Lebih Baik Dibandingkan yang Dijual di Pinggir Jalan
Nah, memasuki usia 6 bulan, bayi biasanya akan mulai bergumam atau kerap disebut babbling dengan satu suku kata yang diulang seperti 'ma-ma', 'da-da' dan mengenali berbagai suara. Jika sudah ditahap ini, maka cara stimulasinya dengan mengulangi beberapa kata dengan tujuan bayi akan menirukan.
- Berhenti bicara setelah satu kata, tunggu sampai si bayi mengeluarkan respons
- Yang paling mudah ditirukan adalah kata yang menggunakan huruf vokal dan gerakan bibir. Contohnya: 'papa', 'mama', 'baba'.
Memasuki usia 6 bulan bayi juga mulai merespons ketika namanya disebut. Pada usia ini, orangtua harus konsisten dalam menyebut nama panggilan si kecil, nama panggilan untuk ayah dan ibunya, serta orang-orang terdekatnya.
Kemudian pada usia ini bayi juga mulai mencari sumber suara. Orangtua perlu melatih bayi agar menengok ke arah sumber suara. Mula-mula wajah bayi digendong dan diputar perlahan ke arah sumber suara, atau bayi didekatkan ke sumber suara.(M-3)
Terkini Lainnya
Perlukah Membersihkan Kotoran Telinga Anak?
Ini Usia Optimal untuk Mengkhitan Anak
Vaksinasi Ganda pada Anak, Perlukah Khawatir?
Perpres Perlindungan Anak di Ranah Daring dalam Proses Sinkronisasi
Penyakit Kawasaki, Kenali dan Waspadai Gejalanya
Zaskia Mecca Bebaskan Anak Pilih Pakaian Sendiri, Apa Manfaatnya?
Ini Kata Pakar Mikro Ekpsresi soal Penampilan Cak Imin, Gibran, dan Mahfud di Debat Cawapres
Pakar Mikro Ekspresi: Gibran Berupaya Keras Meniru Jokowi
Pakar Mikro Ekspresi: Ganjar Memiliki Ketulusan Hati
Nippon Paint Luncurkan Tren Warna dan Desain Bertema Awaken, Dorong Semangat Berekspresi
Arti Kemenangan Prabowo Subianto dan Vladimir Putin
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap