visitaaponce.com

Kemenkes Sebut Aplikasi Satu Sehat Mobile akan Memudahkan Masyarakat

Kemenkes Sebut Aplikasi Satu Sehat Mobile akan Memudahkan Masyarakat
Pengunjung mengunakan aplikasi pedulilindungi saat akan masuk ke Museum Multatuli, Lebak, Banten.(ANTARA/Muhammad Bagus Khoirunas)

KEMENTERIAN Kesehatan (Kemenkes) menjelaskan manfaat transisi aplikasi PeduliLindungi ke Satu Sehat Mobile. Masyarakat tetap bisa mengakses fitur-fitur PeduliLindungi namun dengan fungsi lebih luas.

"Kehadiran Satu Sehat Mobile mempermudah masyarakat dalam menyusun data kesehatan secara ringkas dan lebih rapi," kata Deputi Chief Digital Transformation Office (DTO) Kemenkes Agus Rachmanto dalam keterangan tertulis, Selasa (28/2).

Agus mengatakan pengguna bisa melihat sendiri data kesehatan yang diperlukan. Seperti sertifikat vaksinasi, imunisasi anak, hingga pencatatan jenis obat yang dikonsumsi.

Baca juga: Terjawab Sudah! Nasib Aplikasi PeduliLindungi Setelah Pencabutan Status PPKM

"Tidak perlu khawatir soal fitur yang dihadirkan karena saat ini Indonesia sedang memasuki masa transisi dari pandemi covid-19 menjadi endemi," papar dia.

Agus menyebut, saat ini, semakin banyak layanan konsultasi dari tenaga kesehatan ataupun rumah sakit. Konsultasi dari mereka dijamin resmi dan berlisensi.

"Seluruh data yang masuk ke Satu Sehat Mobile bisa dipastikan terjamin keamanannya," tutur dia.

Transisi aplikasi PeduliLindungi ke Satu Sehat Mobile dimulai hari ini. Proses tersebut ditargetkan rampung pada awal Maret 2023.

"Masyarakat tinggal tunggu nanti di 1 Maret 2023 aplikasi (PeduliLindungi) di handphone akan berubah sendiri," tegas Agus. (OL-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat