visitaaponce.com

Ini Bacaan Doa Setelah Salat Witir Arab, Latin, dan Arti Sesuai Sunnah

Ini Bacaan Doa Setelah Salat Witir Arab, Latin, dan Arti Sesuai Sunnah
ilustrasi salat witir(MI/Adam Dwi)

SALAT witir adalah salat sunah yang biasanya dilakukan untuk melengkapi salat sunah lainnya. Misalnya, salat witir yang dikerjakan setelah salat tarawih, salat tahajud, atau salat dhuha.

Namun, ternyata salat witir ini juga dianjurkan untuk dilaksanakan sebelum tidur. Rasulullah Saw. melalui hadits berikut mengatakan bahwa salat witir adalah salah satu amalan yang tidak pernah Rasul tinggalkan.

أَوْصَانِي خَلِيلِي بِثَلَاثٍ لا أَدَعُهُنَّ حَتَّى أَمُوتَ : صَوْمِ ثَلاثَةِ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ ، وَصَلاةِ الضُّحَى ، وَنَوْمٍ عَلَى وِتْرٍ

Baca juga: Ini Bacaan Salat Witir 1, 2, 3 Rakaat Sendiri dan Berjamaah

Artinya: "Rasulullah mewasiatkan kepadaku tiga hal yang tidak akan aku tinggalkan selama hidupku, yaitu salat dhuha, berpuasa tiga hari dalam setiap bulan, dan salat witir sebelum tidur." (HR Bukhari dan Muslim).

Sedangkan menurut mayoritas ulama mazhab Syafi'iyah, hukum salat witir adalah sunnah, tidak sampai dihukumi wajib. Sehingga apabila dilakukan mendapatkan pahala, jika ditinggalkan tidak mendapatkan dosa. Mazhab Syafi'iyah menggunakan landasan dalil dari hadis Rasulullah SAW yang berbunyi: "Berwitirlah kalian semua, wahai ahli Al-Qur'an, karena sesungguhnya Allah itu ganjil, dan menyukai hal-hal yang ganjil." (HR Khuzaimah)

Baca juga: Ajak Anak ke Masjid untuk Ajarkan Makna Ramadan 

Sahabat Dream boleh melaksanakan tata cara salat witir 1 rakaat dengan satu kali salam. Tata cara salat witir 1 rakaat ini sangat mudah dilakukan, sehingga tidak ada alasan untuk tidak menjalankannya.

Lantas, apa saja bacaan doa setelah sholat witir? simak selengkpanya di bawah ini.

1. Bacaan Doa Setelah Sholat Witir dan Artinya yang Lengkap

Setelah sholat witir dianjurkan untuk membaca doa seperti dibawah ini :

اَللّٰهُمَّ إِنَّا نَسْـأَلُكَ اِيْمَانًا دَائِمًا، وَنَسْأَلُكَ قَلْبًا خَاشِعًا، وَنَسْأَلُكَ عِلْمًا نَافِعًا، وَنَسْأَلُكَ يَقِيْنًا صَادِقًا، وَنَسْأَلُكَ عَمَلاً صَالِحًا، وَنَسْأَلُكَ دِيْنًاقَيِّمًا، وَنَسْأَلُكَ خَيْرًا كَثِيْرًا، وَنَسْأَلُكَ الْعَفْوَ وَالْعَافِيَةَ، وَنَسْأَلُكَ تَمَامَ الْعَافِيَةِ، وَنَسْأَلُكَ الشُّكْرَ عَلَى الْعَافِيَةِ، وَنَسْأَلُكَ الْغِنَاءَ عَنِ النَّاسِ. اَللّٰهُمَّ رَبَّنَا تَقَبَّلْ مِنَّا صَلاَتَنَا وَصِيَامَنَا وَقِيَامَنَا وَتَخُشُّعَنَا وَتَضَرُّعَنَا وَتَعَبُّدَنَا وَتَمِّمْ تَقْصِيْرَنَا يَا اَللهُ يَااَللهُ يَااَللهُ يَااَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ. وَصَلَّى اللهُ عَلَى خَيْرِ خَلْقِهِ مُحَمَّدٍ وَعَلٰى اٰلِهِ وَصَحْبِهِ اَجْمَعِيْنَ، وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ

Allahumma innaa nas’aluka iimaanan daaimaan, wan’asaluka qalban khaasyi’an, wanas’aluka ‘ilman naafi’an, wanas’aluka yaqiinan shaadiqon, wanas’aluka ‘amalan shaalihan, wanas’aluka diinan qayyiman, Wanas’aluka khairan katsiran, wanas’alukal ‘afwa wal’aafiyata, wanas’aluka tamaamal ‘aafiyati, wanas’alukasyukra ‘alal ‘aafiyati, anas’alukal ghinaa’a ‘aninnaasi. Allahumma rabbanaa taqabbal minnaa shalaatanaa washiyaamanaa waqiyaamanaa watakhusy-syu’anaa watadhorru’anaa ata’abbudanaa watammim taqshiiranaa yaa allaahu yaa allaahu yaa allaahu yaa arhamar raahimiin. Washallallaahu ‘alaa khairi khalqihi muhammadin wa’alaa aalihi washahbihi ajma’iina, walhamdu lillaahi rabbil ‘aalamiina.”

Artinya :
“Wahai Allah. Sesungguhnya kami memohon kepada-Mu iman yang tetap, kami memohon kepada-Mu hati yang khusyu’, kami memohon kepada-Mu ilmu yang bermanfaat, kami memohon kepada-Mu keyakinan yang benar, kami memohon kepada-Mu amal yang shaleh, kami memohon kepada-Mu agama yang lurus. kami memohon kepada-Mu kebaikan yang banyak, kami memohon kepada-Mu ampunan dan afiat, kami memohon kepada-Mu kesehatan yang sempurna, kami memohon kepada-Mu syukur atas kesehatan, dan kami memohon kepada-Mu terkaya dari semua manusia. Wahai Allah, Tuhan kami. Terimalah dari kami shalat kami, puasa kami, shalat malam kami, kekhusyu’an kami, kerendahan hati kami, ibadah kami. Sempurnakanlah kelalaian atau kekurangan kami, Wahai Allah Wahai Allah Wahai Allah Wahai Dzat yang Paling Penyayang diantara para penyayang. Semoga rahmat Allah tercurahkan kepada sebaik-baiknya makhluk-Nya, Muhammad, keluarga dan sahabatnya semua, dan segala puji milik Allah, Tuhan semesta alam.”

2. Susunan Bacaan Zikir Setelah Shalat Witir Latin Arab

Diatas sudah disampaikan terkait bacaan doa setelah sholat witir, namun tahukah cara mengamalkan bacaan doa witir tersebut…?

Adapun bacaan zikir setelah shalat witir sebagai berikut :

Syahadat

Susunan bacaan zikir setelah sholat witir yang pertama yakni membaca syahadat.

أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ الل

Asyhadu an laa ilaha illallah, wa asyhadu anna muhammadar rasulullah.

Artinya :

“Saya bersaksi bahwa tiada Tuhan yang wajib disembah kecuali Allah, dan saya bersaksi bahwa Nabi Muhammad itu utusan (Rasul) Allah.”

Istighfar

Setelah membaca syahadat maka dilanjutkan dengan membaca istighfar memohon ampunan dari Allah SWT atas semua dosa yang telah diperbuat.

اَسْتَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَ

Astaghfirullahal ‘adziim

Artinya :

“Aku memohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung.”

Minimal dibaca 3 kali dengan penuh kerendahan diri dihadapan Allah SWT.

Memohon Keridhoan Allah SWT

Jika bacaan istighfar sudah selesai maka dilanjutkan dengan membaca doa atau zikir yang memiliki arti permohonan Ridho dari Allah SWT.

اَلَّهُمَّ إِنِّيْ أََسْأَلُكَ ا لْجنَّةَ، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنَ النَّارِ

“Allaahumma innii as-alukal jannah, wa a’uudzu bika minan-naar.”

Artinya :

“Ya Allah, aku memohon kepada-Mu surga dan aku berlindung kepada-Mu dari neraka”

Doa tersebut diatas merupakan sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abu Daud, Ibnu Majah, dan Ahmad.

Urutan zikir dan doa dari pertama sampai ke tiga dibaca ulang tiga kali

Membaca Tasbih Tiga Kali

Setelah pembacaan zikir dan doa diulang sampai tiga kali selesai, maka selanjutnya adalah membaca tasbih 3 kali.

سُبْحَانَ الْمَلِكِ الْقُدُّوْسِ

Artinya :

“Maha suci Tuhan Yang Merajai lagi Maha Suci

Memuji Kesucian Allah

Kemudian dilanjutkan dengan memuji kesucian Allah SWT melalui zikir seperti dibawah ini.

سُبُّوحٌ قُدُّوسٌ رَبُّنَا وَرَبُّ الْمَلاَئِكَةِ وَالرُّوحِ

Artinya :

Maha Suci lagi Quddus Tuhan Kami, Tuhan para Malaikat, dan Malaikat jibril.”

Memuji Keluasan Ampunan Allah
Setelah memuji kesucian Allah SWT kemudian dilanjutkan dengan doa dan zikir pujian terkait luasnya ampunan Allah SWT.

اَللّٰهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌ كَرِيْم تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّيْ يَاكَرِيْم

Allohumma Innaka Afuwwun Kariim Tuhibbul Afwa Fa’fu ‘annii yaa kariim.

Artinya :

Ya Allah sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf yang menyukai permintaan maaf, maafkanlah aku yang Maha Mulia.

Memuji Sifat Kasih Sayang Allah
Kemudian dilanjutkan dengan zikir dan doa pujian atas kasih dan sayangnya Allah SWT terhadap hambanya.

بِرَحْمَتِكَ يَا اَرْحَمَ الرَّحِمِيْنَ

Birrahmatika yaa arhamar roohimin.

Artinya :

Dengan rahmatMu wahai yang Maha Pengasih dan Penyayang.

Memohon Ampunan dan Keselamatan
Setelah merampungkan doa dan pujian seperti diatas, maka dilanjutkan dengan membaca doa permohonan ampun dan keselamatan.

اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِرِضَاكَ مِنْ سَخَطِكَ وَبِمُعَافَاتِكَ مِنْ عُقُوبَتِكَ وَأَعُوذُ بِكَ مِنْكَ لاَ أُحْصِى ثَنَاءً عَلَيْكَ أَنْتَ كَمَا أَثْنَيْتَ عَلَى نَفْسِكَ

Allahumma inni a’udzu biridhaoka min sakhotika wa bi mu’afaatika min ‘uqubatik, wa a’udzu bika minka laa uh-shi tsanaa-an ‘alaik, anta kamaa atsnaita ‘ala nafsik”.

Artinya : Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dengan ridha-Mu dari murka-Mu. Aku berlindung kepada-Mu dengan ampunan-Mu dari hukuman siksa-Mu. Dan, aku berlindung kepada-Mu dari-Mu. Aku tidak mampu menghitung pujian atas-Mu sebagaimana pujian-Mu sendiri atas diri-Mu.” (Z-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat