visitaaponce.com

Menuju Tanggal Perkiraan Melahirkan, Ini Daftar Barang yang Perlu Disiapkan

Menuju Tanggal Perkiraan Melahirkan, Ini Daftar Barang yang Perlu Disiapkan
Ilustrasi persiapan persalinan ibu hamil(Freepik)

MENUJU waktu persalinan, bisa menjadi momen yang menegangkan bagi hampir semua orang tua, terutama yang sedang mengalami pertama kalinya. Ada banyak hal yang perlu dilakukan sebelum hari itu tiba. 

Penting bagi Anda untuk mulai mempersiapkannya sejak memasuki trimester ketiga agar memiliki waktu yang cukup.

Persiapan persalinan tidak hanya terkait dengan barang-barang yang akan dibawa ke rumah sakit atau tempat persalinan. 

Baca juga: Perkara Pencurian Sawit untuk Biaya Persalinan Dihentikan dengan Restorative Justice

Anda juga perlu mempersiapkan kesehatan fisik dan mental sebelum masuk ke ruang persalinan. Persiapan ini sering kali terlupakan oleh para wanita yang akan melahirkan.

Berikut ini adalah beberapa langkah persiapan persalinan yang perlu dilakukan:

Baca juga: Ini Situs dan Aplikasi Kalkulator Kehamilan untuk Prediksi Hari Persalinan

1. Memilih rumah sakit dan dokter kandungan

Langkah awal dalam persiapan persalinan adalah melakukan survei rumah sakit. Fasilitas dan pelayanan yang disediakan oleh rumah sakit menjadi hal penting yang perlu diperhatikan. Disarankan untuk memilih rumah sakit yang memiliki fasilitas lengkap, terutama jika Anda akan melahirkan secara caesar atau memiliki komplikasi kehamilan seperti kehamilan kembar.

Selain itu, pertimbangkan juga jarak antara tempat tinggal Anda dengan rumah sakit. Setelah itu, pilihlah dokter spesialis kebidanan dan kandungan (obstetri dan ginekologi) yang akan mendampingi Anda.

2. Mengikuti kelas persalinan dan parenting

Meskipun bersifat opsional, mengikuti berbagai kelas persalinan dan parenting akan memberikan Anda pengetahuan dan bekal yang banyak. Dengan mengikuti kelas-kelas ini, Anda akan memperoleh pemahaman tentang proses persalinan dan merawat bayi.

Salah satu jenis kelas yang dapat Anda ikuti adalah kelas senam hamil. Di kelas ini, Anda akan belajar teknik pernapasan yang berguna saat persalinan. Dengan mengikuti instruksi yang diberikan, Anda dapat menghadapi proses persalinan dengan lebih nyaman.

Jangan lupa juga untuk mengikuti kelas parenting guna mempersiapkan diri Anda sebagai seorang orang tua. Anda akan diajarkan cara membuat bayi nyaman, mengenai mandi bayi, mengganti pakaian bayi, serta cara bermain dengannya.

3. Menyiapkan kebutuhan di rumah sakit

Sebelum mempersiapkan perlengkapan untuk bayi, Anda perlu mempersiapkan perlengkapan yang akan digunakan selama Anda berada di rumah sakit. Proses persalinan bisa memakan waktu yang cukup lama (minimal 2 hari) dan Anda akan menginap di rumah sakit.

Berikut adalah beberapa barang yang perlu dibawa oleh ibu:

- Pakaian yang nyaman dan mudah untuk menyusui
- Perlengkapan mandi
- Bra khusus menyusui
- Stagen
- Pakaian dalam
- Jam tangan untuk mengukur kontraksi
- Pembalut nifas untuk ibu setelah melahirkan
- Sandal
- Makanan ringan yang mudah dikonsumsi

4. Perlengkapan bayi baru lahir (newborn)

Siapkan tas terpisah yang berisi perlengkapan untuk bayi Anda setelah persalinan. Pilih perlengkapan bayi ukuran newborn agar sesuai saat digunakan. Pastikan Anda menyiapkan perlengkapan untuk setidaknya tiga hari di rumah sakit, mengingat biasanya Anda akan tinggal di sana selama tiga hari setelah melahirkan.

Berikut adalah beberapa barang perlengkapan bayi ukuran newborn yang perlu dipersiapkan sebelum persalinan:

- Pakaian bayi
- Sarung tangan
- Kaus kaki
- Selimut
- Popok bayi ukuran newborn

5. Mengetahui metode persalinan

Terdapat berbagai metode persalinan yang dapat disesuaikan dengan kondisi ibu. Setiap metode memiliki keunggulan masing-masing. Sebaiknya konsultasikan dengan dokter spesialis kebidanan dan kandungan untuk menentukan metode persalinan yang sesuai dengan keadaan Anda.

Berikut beberapa metode persalinan yang dapat dipertimbangkan:

- Persalinan normal
- Operasi caesar
- Water birth (melahirkan dalam air)

6. Aktivitas fisik

Ibu hamil disarankan untuk melakukan aktivitas fisik selama masa kehamilan hingga menjelang persalinan. Namun, pastikan aktivitas fisik yang dilakukan tidak terlalu berat. Cukup dengan berjalan kaki minimal dua kali sehari selama 30 menit. Anda juga dapat mengikuti kelas yoga untuk membantu mengencangkan otot-otot panggul. Melakukan aktivitas fisik secara rutin selama kehamilan akan membantu memudahkan proses persalinan.

7. Relaksasi pikiran

Ada berbagai cara untuk merelaksasikan pikiran, seperti mengatur napas dan meditasi, yang cocok untuk ibu hamil. Hindari memikirkan hal-hal yang buruk selama masa kehamilan karena dapat memengaruhi kesehatan secara keseluruhan.

Anda juga bisa berbicara dengan pasangan atau sahabat terdekat tentang ketakutan atau kekhawatiran yang Anda alami. Dukungan dari orang-orang terdekat dapat membantu pikiran menjadi lebih rileks. Jika perlu, konsultasikan juga dengan dokter untuk mendapatkan bantuan dalam mengatasi kecemasan sebelum persalinan.

8. Konsumsi makanan bergizi

Selama persiapan persalinan, penting untuk menjaga kondisi tubuh tetap baik. Oleh karena itu, ibu hamil perlu mengonsumsi makanan bergizi yang mengandung buah, sayur, dan kacang-kacangan. Makanan tersebut mengandung nutrisi yang penting bagi janin dan ibu hamil.

Jika diperlukan, tambahkan suplemen makanan untuk memastikan asupan nutrisi harian yang mencukupi. Disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan saran yang sesuai dengan kondisi tubuh Anda.

9. Istirahat dengan teratur

Ibu hamil sering mengalami kesulitan dalam beristirahat karena perubahan bentuk tubuh. Untuk mengatasinya, Anda dapat menggunakan bantal untuk menopang salah satu sisi tubuh. Juga, dengarkan suara white noise untuk membantu tidur.

Selain itu, melakukan kegiatan seperti membaca atau menulis jurnal dapat membuat tubuh dan pikiran lebih lelah, sehingga memudahkan tidur. Hindari penggunaan smartphone terlalu lama terutama di atas tempat tidur, karena dapat mengganggu kualitas tidur Anda.

10. Rutin berkonsultasi dengan dokter

Langkah persiapan persalinan yang penting adalah menjadwalkan konsultasi rutin dengan dokter. Dokter akan membantu memantau perkembangan janin dan memastikan kesehatan ibu hamil. Konsultasi dengan dokter juga memungkinkan untuk mendeteksi dan menangani masalah yang mungkin timbul pada janin dengan tindakan yang tepat. (Z-10)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat