visitaaponce.com

PneumoniaMeningkat Pasca-Armina, Jemaah Diimbau Disiplin Pola Hidup Bersih dan Sehat

Pneumonia Meningkat Pasca-Armina, Jemaah Diimbau Disiplin Pola Hidup Bersih dan Sehat
Seorang jemaah haji sujud syukur saat tiba di Bandara Internasional Syamsudin Noor, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Senin (10/7/2023).(Antara )

SUHU di Tanah Suci saat ini berpengaruh pada kondisi fisik dan kesehatan jemaah. Terlebih setelah menjalani puncak haji Armina, kondisi sebagian jemaah haji masih kelelahan sehingga kasus jemaah mengalami pneumonia akan meningkat.

“Karenanya, PPIH khususnya bidang kesehatan mengimbau jemaah haji untuk disiplin pola hidup bersih dan sehat,” terang Juru Bicara PPIH Pusat Akhmad Fauzin dalam keterangan persnya di Media Center Haji (MCH) Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta.

“Disarankan jemaah untuk memakai masker, menghindari kontak fisik terutama dengan jemaah haji lain yang batuk atau pilek, serta mencuci tangan pakai sabun,” lanjut Fauzin, Kamis (13/07).

Baca juga: 149 Kloter Haji Telah Tiba di Tanah Air hingga 12 Juli 2023

Karena cuaca panas di Madinah juga, kata Fauzin, jemaah khususnya saat ziarah agar menggunakan alat pelindung diri (APD) berupa payung atau topi, pelembab bibir dan  tabir surya.

“Selalu membekali dengan air mineral, minum yang cukup, jangan menunggu haus. Jangan sungkan meminta bantuan petugas khususnya petugas kesehatan untuk konsultasi dan penanganan kesehatan bila dibutuhkan,” ucapnya.

Baca juga: Petugas Siapkan Ribuan Dokumen Kepulangan Jemaah Haji dari Madinah

Fauzin mengatakan, pada fase kepulangan jemaah, hingga tanggal 12 Juli 2023 pukul 24.00 WIB jemaah gelombang I yang telah tiba di Tanah Air sebanyak 57.251 orang, tergabung dalam 149 kelompok terbang (kloter).

“Hari ini, 13 Juli  2023 jemaah  gelombang I yang diberangkatkan ke Tanah Air dari Bandara Internasional King Abdul Aziz, Jeddah berjumlah 6.325 jemaah atau 17 kloter,” kata dia.

 

Rencana Keberangkatan ke Tanah Air

Rencana keberangkatan Jemaah dan petugas dari Tanah Suci ke Tanah Air besok, 14 Juli 2023 berjumlah 8.093 orang atau 21 kloter dengan rincian sebagai berikut :

  1. Debarkasi Makassar (UPG) 13 sebanyak 393 orang

  2. Debarkasi Palembang (PLM) 7 sebanyak 360 orang

  3. Debarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) 28 sebanyak 393 orang

  4. Debarkasi Solo (SOC) 27 sebanyak 360 orang

  5. Debarkasi Balikpapan (BPN) 6 sebanyak 299 orang

  6. Debarkasi Solo (SOC) 28 sebanyak 360 orang

  7. Debarkasi Jakarta Bekasi (JKS) 28 sebanyak 374 orang

  8. Debarkasi Surabaya (SUB) 23 sebanyak 450 orang

  9. Debarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) 29 sebanyak 393 orang

  10. Debarkasi Surabaya (SUB) 24 sebanyak 450 orang

  11. Debarkasi Jakarta Bekasi (JKS) 30 sebanyak 374 orang

  12. Debarkasi Solo (SOC) 29 sebanyak 360 orang

  13. Debarkasi Aceh (BTJ) 11 sebanyak 393 orang

  14. Debarkasi Batam (BTH) 15 sebanyak 374 orang

  15. Debarkasi Makassar (UPG) 14 sebanyak 393 orang

  16. Debarkasi Kertajati (KJT) 5 sebanyak 374 orang

  17. Debarkasi Solo (SOC) 30 sebanyak 360 orang

  18. Debarkasi Medan (KNO) 11 sebanyak 360 orang

  19. Debarkasi Jakarta Bekasi (JKS) 29 sebanyak 480 orang

  20. Debarkasi Jakarta Bekasi (JKS) 31 sebanyak 374 orang

  21. Debarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG) 30 sebanyak 393 orang

“Jemaah yang wafat hingga tanggal 12 Juli 2023 pukul 24.00 Wib sebanyak 588 orang. Suhu di Madinah hari ini 30°C s.d. 44°C dan di Mekah berkisar antara 31°C s.d. 41°C,” ujar Fauzin. (Z-7)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat