visitaaponce.com

Kolaborasi re.peat dan Jalantara Hasilkan Produk Ramah Lingkungan dari Limbah Rumah Tangga

Kolaborasi re.peat dan Jalantara Hasilkan Produk Ramah Lingkungan dari Limbah Rumah Tangga 
Produk kolaborasi re.peat dan Jalantara(Dok. re.peat)

PENGELOLAAN sampah menjadi salah satu isu krusial yang perlu mendapat lebih banyak perhatian, terutama di wilayah perkotaan. Upaya pengelolaan sampah perlu dilakukan di berbagai level, baik rumah tangga hingga kawasan regional. 

Upaya mengelola sampah dengan hasil produk bermanfaat untuk rumah tangga dipandang sebagai salah satu solusi permasalahan lingkungan ini. 

Melihat kebutuhan itu, re.peat bersama dengan yayasan Jalantara meluncurkan produk berupa Multi Purpose Cleaner (MPC) dan Stain Remover untuk dikenalkan pada pasar lokal. Produk ramah lingkungan re.peat adalah produk pembersih yang secara khusus dibuat sebagai merek untuk mendukung kampanye ekonomi sirkular di Indonesia. 

Baca juga : Heru Tegaskan Tak Pernah Batalkan ITF

Baik MPC maupun Stain Remover, keduanya dirancang sebagai bahan pembersih rumah tangga yang menggunakan bahan-bahan alami, vegan, ramah lingkungan, namun memiliki performa yang tinggi.

Setiap produk tersebut juga diawasi secara ketat dalam setiap proses produksinya oleh ahli yang berpengalaman, serta telah mendapatkan izin edar dari kementerian kesehatan Republik Indonesia.

Baca juga : Pemkab Bangka Studi Banding Pengelolaan Sampah Universitas Budi Luhur

Dalam proses produksinya, produk ramah re.peat memanfaatkan sumber-sumber energi alternatif yang dibuat dari sampah dan limbah rumah tangga seperti jelantah yang kemudian diolah menjadi biodiesel. Selain itu, re.peat juga menggunakan minyak refinasi yang dimurnikan menggunakan teknologi tinggi. 

"Seluruh proses ini telah distandarisasi dan merupakan hasil riset yang dilakukan dalam beberapa tahun terakhir bersama dengan tim riset yayasan Jalantara," ujar Sagita Asri, Co Founder dan CEO re.peat.

Ecopreneur dan CMO re.peat Elizabeth menuturkan, untuk saat ini produk re.peat Multi Purpose Cleaner dan Stain Remover dipasarkan di platform media sosial TikTok serta e-commerce Tokopedia. 

"MPC dengan berat kemasan 250 gram dijual dengan harga Rp59,900 dan Stain Remover dengan berat kemasan 200 gram harga Rp49,900 serta kemasan sachet 70 gram seharga Rp18,900,” lanjut Elizabeth.

CEO Yayasan Jalantara Muhammad Amin Cakrawijaya menyebutkan, sebagian keuntungan re.peat juga akan dimanfaatkan untuk kampanye lingkungan, termasuk pemberian pelatihan untuk komunitas dan kelompok masyarakat terkait pengelolaan dan pengolahan sampah rumah tangga di lingkungannya. 

Kegiatan tersebut akan dilaksanakan oleh Yayasan Jalantara, meneruskan program-program pelatihan dan pendampingan pengolahan sampah, khususnya jelantah seperti yang selama ini telah dilakukan di banyak tempat di Indonesia. Dukungan masyarakat dan dunia usaha akan sangat dibutuhkan, khususnya dalam mendukung kegiatan ecopreneur seperti re.peat ini.

Direktur Riset re.peat Abustomih menegaskan re.peat berkomitmen untuk terus mengembangkan produk-produk berkualitas tinggi dengan tetap mengusung konsep ekonomi sirkular. 

"Melalui produk-produk yang dikembangkan, re.peat akan mengoptimalkan penyerapan sampah dan limbah rumah tangga dalam jumlah yang besar. Dengan berkembangnya re.peat, diharapkan dapat menyerap lebih banyak sampah dan limbah rumah tangga, baik untuk mendukung proses produksi, maupun sebagai bahan baku," pungkasnya. 

re.peat MPC dan Stain remover dihadirkan dalam bentuk dan pemanfaatan yang berbeda. MPC dipasarkan dalam bentuk pasta, dan didesain sebagai produk pembersih utama rumah tangga yang ramah lingkungan. 

Dengan performanya yang tinggi, MPC dapat dimanfaatkan untuk membersihkan barang-barang lama sehingga tampak baru. Diharapkan, dengan demikian dapat memperpanjang usia pemakaian barang-barang rumah tangga sehingga secara tidak langsung dapat mengurangi timbulan sampah.

Sedangkan untuk Stain Remover, produk ini berupa bubuk, dan diperuntukkan untuk menghilangkan noda secara aman pada material kain dan sejenisnya. Seperti halnya MPC, Stain Remover menggunakan bahan-bahan alami. Sehingga, tidak seperti kebanyakan penghilang noda lainnya, baik dalam penggunaan maupun buangan airnya, Re.peat Stain Remover aman untuk lingkungan dan pengguna.

Direktur Project Management Office Jabodetabek-Punjur, Kementerian ATR/BPN, Wisnubroto Sarosa memberikan dukungan atas momen kolaborasi istimewa ini. 

“Kami mengapresiasi langkah-langkah yang telah dilakukan oleh mitra-mitra ecopreneur seperti re.peat, dalam mengembangkan produk-produk lokal berkualitas dan ramah lingkungan, yang berbasis ekonomi sirkular dengan menyerap atau memanfaatkan sampah dan limbah masyarakat dalam proses produksinya,” ujar Wisnubroto. (Z-5)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat