visitaaponce.com

Kemenag Hindu Segera Miliki Pendidikan Widyalaya, Sejenis Madrasah dari Jenjang TK hingga SMA

Kemenag: Hindu Segera Miliki Pendidikan Widyalaya, Sejenis Madrasah dari Jenjang TK hingga SMA
Dirjen Bimas Hindu Kementerian Agama RI I Nengah Duija(MI/HO)

KEMENTERIAN Agama (Kemenag) RI melalui Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu (Ditjen Bimas Hindu) tengah memproses berdirinya satuan pendidikan umum berciri khas keagamaan Hindu bernama Widyalaya.

“Widyalaya merupakan satuan pendidikan yang sejenis Madrasah bagi umat Hindu yang nantinya akan ada dari jenjang TK hingga SMA. Di Widyalaya ini bisa disebut jenjang Pratama, Adi, Madya dan Utama. Ini sudah dibuatkan Peraturan Menteri Agama (PMA) tinggal nunggu harmonisasi dengan Menkumham,” kata Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Hindu (Dirjen Bimas Hindu) Kementerian Agama RI I Nengah Duija kewat keterangan yang diterima, Senin (11/12).

Baca juga: Tingkatkan PISA, Kemenag Latih 54.036 Guru Madrasah Literasi dan Numerasi

Widyalaya ini selain menjadi program prioritas Ditjen Bimas Hindu Kemenag juga menjadi lperhatian Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas dalam bidang pendidikan. “Mudah-mudahan tahun ini selesai, sehingga kami punya sekolah keagamaan yang sejenis Madrasah dari tingkat TK sampai SMA," tandasnya.

Baca juga: Viral Umat Hindu Ditolak Ibadah di Candi Ijo, Menteri Agama: Tidak Boleh Dihalangi

Dalam bidang pendidikan, Duija menambahkan, legacy Menag Yaqut melalui Ditjen Bimas Hindu lainnya yaitu peningkatan status dan penegerian di Perguruan Tinggi Hindu, antara lain status Sekolah Tinggi Agama Hindu (STAH) Negeri Mpu Kuturan Singaraja menjadi Institut Agama Hindu Negeri Mpu Kuturan, IAHN Tampung Penyang menjadi Universitas Hindu Negeri Tampung Penyang Palangkaraya, kemudian, Sekolah Tinggi Hindu Dharma (STHD) Klaten Jawa Tengah menjadi Sekolah Tinggi Hindu Negeri Jawa Dwipa.  

“Adanya peningkatan status dan penegerian Perguruan Tinggi Hindu ini saya kira adalah legacy yang luar biasa dari Gus Menteri,” katanya.

Selain itu, Duija menyebut bahwa pada tahu ini pengusulan kenaikan pangkat dari Lektor ke Lektor Kepala dan Guru Besar meningkat.

“Dalam 3 bulan terakhir telah lahir 16 guru besar dari Kemenag. Juga, dalam kaitannya dengan pengembangan SDM Perguruan Tinggi Keagamaan Hindu (PTKHN), sebanyak 6 orang telah berhasil lolos program beasiswa LPDP tahun 2023. Ada 6 orang yang menempuh pendidikan S3, 4 di antaranya belajar di luar negeri dan 2 lainnya di dalam negeri,” tandasnya. (P-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat