visitaaponce.com

BAZNAS RI Luncurkan Balai Ternak di Gunungkidul Yogyakarta

BAZNAS RI Luncurkan Balai Ternak di Gunungkidul Yogyakarta
BAZNAS Ri luncurkan balai ternak Gunungkidul Yogyakarta(Dok)

BADAN Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI meluncurkan Program Balai Ternak di Gunungkidul, Yogyakarta sebagai upaya mengentaskan kemiskinan, serta memberdayakan ekonomi masyarakat melalui sektor peternakan. 

Kegiatan yang dikemas dalam acara "Launching Program Balai Ternak BAZNAS Gunungkidul" pada  Kelompok Ternak Rejo Koyo, di Desa Getas, Kecamatan Playen, Kabupaten Gunungkidul. 

Hadir dalam kesempatan itu, Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan, Deputi Pendistribusian dan Pendayagunaan, Imdadun Rahmat, Bupati Gunungkidul Sunaryanta, Sekda Gunungkidul Sri Suhartanta, dan  Ketua DPRD Gunungkidu  Endah Subekti Kuntariningsih.

Baca juga : Warga Gunungkidul Tewas Diseruduk Sapi untuk Kurban

Hadir pula, Ketua BAZNAS DI. Yogyakarta, Puji Astuti, Plh Kepala Kemenag Gunungkidul Supriyanto, Kepala Dinas Peternakan Hewan Gunungkidul Wibawanti Wulandari, dan para Pimpinan BAZNAS Kab. Gunungkidul, serta tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya, Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, Saidah Sakwan, MA., menegaskan, peluncuran program Balai Ternak ini merupakan langkah penting sebagai upaya BAZNAS dalam meningkatkan kesejahteraan umat. 

"Kami selalu melakukan upaya terbaik untuk mewujudkan kesejahteraan mustahik, salah satunya dengan hadirnya program Balai Ternak yang kami gagas sebagai upaya mengentaskan kemiskinan di wilayah pedesaan," jelas Saidah di Gunungkidul.

Baca juga : Baznas Luncurkan Balai Ternak di Kabupaten Pacitan

Saidah menyampaikan, berdirinya Balai Ternak ini, selain sebagai tempat pembiakan dan penggemukan hewan ternak, tetapi juga sebagai pusat pelatihan bagi para mustahik peternak binaan BAZNAS. 

"Hadirnya program Balai Ternak di Gunung Kidul, Yogyakarta bukan tanpa alasan. Kami memilihnya karena melihat begitu besar peluang di bidang peternakan dan kami berharap ini bisa meningkatkan taraf hidup peternak setempat," katanya. 

Dalam pelaksanaannya, Saidah mengungkapkan, Balai Ternak ini memadukan konsep antara pembibitan ternak dan penggemukan ternak dengan pemberdayaan masyarakat, khususnya peternak dan petani kecil. Pemeliharaan ternak dilakukan dengan sistem komunal atau tersentral dalam satu kawasan.

Baca juga : Baznas Luncurkan Program Balai Ternak di Sijunjung

"Konsep peternakan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi ternak di wilayah Gunung Kidul, Yogyakarta," jelasnya 

Lebih lanjut, Saidah mengatakan, program yang terbentuk pada 28 Desember 2023 di Gunung Kidul, Yogyakarta, hingga saat ini sudah menghasilkan hewan ternak sebanyak 190 ekor, dengan rincian 2 ekor pejantan dorper, 50 ekor indukan, 40 ekor bakalan betina dan 88 ekor bakalan jantan. 

"Adapun jumlah peternak mustahik binaan BAZNAS di Balai Ternak di Gunung Kidul, Yogyakarta ini sebanyak 25 KK, 23 laki-laki dan 2 perempuan. Dan Alhamdulilah saat ini sudah ada 190 ekor hewan ternak yang dihasilkan oleh para peternak binaan BAZNAS ini," ungkapnya.

Baca juga : Baznas Salurkan Beasiswa dan Paket Logistik Keluarga di Yogyakarta

Pada kesempatan yang sama, Bupati Gunungkidul,  Sunaryanta menyambut baik hadirnya program Balai Ternak di Gunungkidul, Yogyakarta. Dia juga menyampaikan terima kasih kepada BAZNAS yang telah menghadirkan program Balai Ternak di Gunungkidul.

"Kami atas nama pemerintah dan rakyat Gunungkidul menyampaikan terima kasih atas upaya yang diberikan oleh BAZNAS RI. Mudah-mudahan, bantuan ini bisa bermanfaat jangka panjang bagi kelompok ternak,” katanya.

Menurut Sunaryanta, bantuan hewan ternak dari BAZNAS RI harus dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk peningkatan ekonomi. Terlebih, lanjutnya, salah satu struktur ekonomi di Gunungkidul adalah peternakan.

Dalam kesempatan yang sama, Deputi Pendistribusian dan Pendayagunaan Imdadun Rahmat menyampaikan dukungan BAZNAS RI dengan hadirnya program Balai Ternak di Gunung Kidul, Yogyakarta.

“Jumlah total kambing mencapai 190 ekor yang diperuntukkan bagi 25 peternak mustahik. Jadi ini adalah bantuan dari BAZNAS untuk memberikan modal kepada para penerima manfaat untuk mengembangkan ekonominya melalui program peternakan,” katanya. (Z-8)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putra Ananda

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat