visitaaponce.com

IDAI Sebut Pelayanan Kesehatan Anak di Indonesia belum Merata

IDAI Sebut Pelayanan Kesehatan Anak di Indonesia belum Merata
Ilustrasi(Freepik)

IKATAN Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyoroti masalah pemerataan pelayanan kesehatan anak di Indonesia yang dinilai masih belum tercapai sehingga membutuhkan lebih banyak kerja sama lintas sektoral.

"Pemerintah bersama IDAI dan banyak pihak telah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan pemerataan layanan kesehatan anak di Indonesia. Namun, masih terdapat beberapa permasalahan dalam mencapai pemerataan layanan kesehatan anak di Indonesia," kata Ketua Pengurus Pusat IDAI Piprim Basarah Yanuarso, dikutip Selasa (25/6).

Piprim menuturkan kesehatan anak merupakan investasi penting bagi masa depan suatu bangsa. Sayangnya, di Indonesia, akses terhadap layanan kesehatan anak berkualitas tinggi masih belum merata.

Baca juga : IDAI Tegaskan Pentingnya Peran Semua Sektor dalam Pemerataan Pelayanan Kesehatan Anak

Berbagai masalah seperti terbatasnya infrastruktur kesehatan di daerah terpencil, minimnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan anak sampai akses terhadap pelayanan kesehatan berkualitas masih saja terjadi hingga ke pelosok daerah.

Ia menyayangkan sejumlah tantangan itu belum teratasi dengan baik, dan khawatir semua akan mempengaruhi tumbuh kembang anak menjadi lebih sehat dan tangguh.

Maka dari itu, ia mengajak seluruh rekan sejawatnya untuk lebih bekerja keras dalam mengedukasi seluruh lapisan masyarakat termasuk para mitra agar lebih memperhatikan kesehatan anak bangsa pada Hari Ulang Tahun (HUT) ke-70 IDAI.

Baca juga : Cairan Berbahaya tidak Boleh Disimpan di Botol Mineral

"Meski masih ada tantangan, prospek pemerataan layanan kesehatan anak di Indonesia masih tetap besar. Dengan komitmen dan kerja sama semua pihak, diharapkan setiap anak di Indonesia dapat memperoleh akses terhadap layanan kesehatan berkualitas," ujar Piprim.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Moh Adib Khumaidi mengatakan IDAI dan para dokter spesialis anak memiliki peran penting dalam memajukan pelayanan kesehatan anak di Indonesia.

Keterampilan dan pengalaman mereka dalam mengobati berbagai penyakit dan gangguan kesehatan pada anak sangat diperlukan, terutama di daerah terpencil yang kekurangan tenaga medis.

"PB IDI berharap pemerintah memberikan banyak beasiswa pendidikan kedokteran anak dan insentif bagi dokter yang bersedia bekerja di daerah terpencil untuk mengatasi permasalahan kesehatan yang belum merata ini," tegas Adib. (Ant/Z-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat