Mulai Juni, Korsel Cabut Aturan Wajib Masker di dalam Ruangan
PRESIDEN Korea Selatan Yoon Suk Yeol hari ini melonggarkan aturan pembatasan berkaitan dengan covid-19. Dalam sebuah pertemuan tanggap covid-19, Presiden Yoon mengatakan wajib karantina tujuh hari untuk pasien covid-19 dikurangi menjadi lima hari.
Dia juga menyatakan wajib mengenakan masker dalam ruangan akan dicabut di semua tempat kecuali rumah sakit dengan kamar rawat inap. Yoon juga mencabut aturan wajib tes PCR untuk mereka yang datang ke Korea Selatan.
Keputusan pencabutan hampir semua aturan terkait covid-19 itu berlaku sejak 1 Juni nanti ketika tingkat krisis covid-19 tingkat nasional diturunkan dari level serius menjadi tingkat waspada.
Baca juga: 8 Mei, Jepang Ubah Status Pandemi Menjadi Endemi
"Saya senang rakyat kita memperoleh lagi kehidupan sehari-harinya setelah tiga tahun empat bulan terbatasi," kata Yoon dalam pertemuan Kantor Pusat Penanggulangan Bencana dan Keselamatan di kantor kepresidenan negara itu.
"Ini bisa terjadi karena dedikasi dan upaya banyak orang," kata Yoon yang juga berterima kasih kepada staf medis garis depan, pekerja industri kesehatan, dan para pejabat pemerintah.
"Lebih dari itu, saya sangat berterima kasih kepada rakyat kita atas kerja sama aktifnya mematuhi aturan-aturan antivirus," sambung dia.
Pengumuman Yoon ini disampaikan beberapa hari setelah Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengakhiri status covid-19 sebagai darurat kesehatan global.
Baca juga: WHO Tetapkan Covid-19 bukan Lagi Darurat Kesehatan Global
Yoon mengatakan pihaknya akan terus menyalurkan bantuan keuangan untuk tes dan pengobatan covid-19 dan bersiap total melawan pandemi di masa depan dengan mendirikan sebuah sistem tanggap darurat berbasis sains.
Ia juga berikrar meningkatkan kemampuan produksi vaksin Korea Selatan sembari menguatkan kerja sama dengan masyarakat internasional dan menyusun kebijakan pasca-covid-19 yang terinci di mana perubahan pada masyarakat akibat pandemi digunakan sebagai mesin pertumbuhan di masa depan. (Z-6)
Terkini Lainnya
Jumat Pagi, Kualitas Udara Jakarta tidak Sehat
4 Masalah Kulit Wajah dan Cara Mengatasinya
Zona Bahaya Erupsi Gunung Lewotobi Radius 2 Kilometer
Ini Tips agar Mudik Aman dan Bebas dari Flu Singapura
Treatment Mudah di Rumah dengan Implora Essential Sheet Mask
Dinkes DKI Minta Warga Pakai Masker di Kerumunan untuk Mencegah Penularan Tb
Pajanan Timbel Jangka Panjang Ganggu Tumbuh Kembang Anak
Puluhan Pasien Tinggalkan Gaza untuk Mendapat Perawatan Medis
Dear Orangtua, Kenali Gejala dan Dampak dari Gangguan Anak Alergi Susu Sapi
Ketahanan Kesehatan Global
Tingkatkan Kewaspadaan Risiko Penularan Flu Burung di Pintu Masuk Negara
Negara-Negara di Eropa Selatan Cari Cara Atasi Obesitas Pada Anak
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap