visitaaponce.com

GBC ke-43 Komit Penguatan KK SOSEK Malindo

GBC ke-43 Komit Penguatan KK SOSEK Malindo
Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan (Bina Adwil) Kementerian Dalam Negeri Safrizal ZA(MI/HO)

DIRJEN Bina Administrasi Kewilayahan (Bina Adwil) Kementerian Dalam Negeri Safrizal ZA, Kamis (12/10) menghadiri pertemuan General Border Committee (GBC) ke-43 dengan Malaysia. Pertemuan berlangsung selama  dua hari, Rabu (11/10) dan Kamis (12/10) di Jakarta.

Sidang GBC Malindo merupakan forum rutin tahunan sebagai salah satu sarana untuk memfasilitasi dialog kedua negara khususnya dalam memajukan interaksi kerja sama di wilayah perbatasan. 

"Dalam agenda GBC ke-43 , Menhan Malaysia dan Menhan RI, pada prinsipnya, menyinggung peran SOSEK Malindo dalam penguatan pertahanan dan bina kewilayahan sesuai dengan tugas Bina Adwil," kata Safrizal, Kamis (12/10) di Jakarta.

Baca juga: Dampingi Wapres, Wamendagri Kawal Progres Pembangunan Kesejahteraan di Papua

Safrizal, yang juga Ketua KK SOSEK Indonesia, menyampaikan apresiasi atas capaian kerja sama SOSEK Malindo selama ini. Kerja sama KK/JKK SOSEK HLC-Malindo dan Sub Organisasi di bawahnya telah memperkuat kerja sama bilateral Indonesia-Malaysia di bidang sosial-ekonomi di Kawasan Perbatasan, di antaranya fasilitasi perdagangan dan aktivitas ekonomi di kawasan perbatasan.

"Dalam pertemuan pada 10 Agustus 2023 di Malaysia, Kelompok Kerja Sosial Ekonomi (KK SOSEK) membahas solusi terbaik dalam menghadapi setiap permasalahan di wilayah perbatasan kedua negara sekaligus upaya meningkatkan kerja sama sosial ekonomi kedua negara," ungkapnya.

Disebutkan, pada persidangan sebelumnya, juga telah mengevaluasi laporan kemajuan bersama forum-forum di bawah GBC, baik di bidang operasi maupun non operasi, termasuk hasil-hasil dari pertemuan kelompok kerja yang salah satunya adalah KK SOSEK Malindo. 

Baca juga: Mendagri Terus Koordinasikan Langkah-Langkah Antisipasi Kenaikan Harga Beras

Sidang membahas program-program pembangunan kawasan perbatasan. Salah satunya menyepakati review Border Crossing Agreement (BCA) dan Border Trade Agreement (BTA).

"Pada GBC ke-43 juga diluncurkan buku 50 Tahun Malindo yang memuat jejak GBC antara dua negara sahabat" kata Safrizal.

Dalam pertemuan GBC ke-43 ini, delegasi Indonesia dipimpin Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dan delegasi Malaysia dipimpin Menteri Pertahanan Malaysia Dato’ Seri Utama Haji Mohamad Bin Haji Hasan.

Peran Ditjen Bina Adwil Kemendagri di GBC yakni mengikuti persidangan Khas/Khusus JKK/KK SOSEK Malindo sebagai salah satu upaya dalam mempererat hubungan kedua negara dan menjaga komunikasi dalam bidang Kerja sama sosial ekonomi Indonesia-Malaysia. 

Melalui Forum GBC, kedua negara  dapat menentukan pembahasan kerja sama perbatasan sosial ekonomi kedua negara pascapenandatanganan Defence Cooperation Agreement, oleh karenanya penting untuk terus melihat entitas ini melalui perspektif multiapproach. (RO/Z-1)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat