visitaaponce.com

IAEA Peringatkan Bahaya Kecelakaan Nuklir di Pabrik Nuklir Ukraina

IAEA Peringatkan Bahaya Kecelakaan Nuklir di Pabrik Nuklir Ukraina
IAEA memperingatkan Pabrik Pembangkit Listrik Nuklir Zaporizhzhia di Ukraina berada dalam bahaya(AFP)

PABRIK listrik nuklir Zaporizhzhia di Ukraina berada dalam bahaya dekat mengalami kecelakaan akibat serangan baru-baru ini terhadapnya, peringatkan kepala badan pengawas nuklir PBB, Senin.

Rusia dan Ukraina saling menyalahkan atas serangan-serangan dalam seminggu terakhir ini, namun pada saat ini "tidak mungkin" untuk membuktikan siapa yang ada di baliknya, kata kepala Badan Energi Atom Internasional (IAEA) Rafael Grossi.

Sebagai fasilitas pembangkit listrik nuklir terbesar di Eropa, Zaporizhzhia telah diduduki pasukan Rusia sejak segera setelah invasi mereka dimulai pada Februari 2022.

Baca juga : IAEA Sebut Fasilitas Nuklir Ukraina Rusak

Pabrik itu telah dimatikan sejak tahun tersebut akibat serangan-serangan artileri yang sering terjadi.

Pabrik ini telah menjadi target serangkaian serangan drone sejak 7 April, serangan langsung pertama terhadap pabrik tersebut sejak November 2022.

"Serangan-serangan sembrono ini harus segera dihentikan," kata Grossi kepada pertemuan Dewan Keamanan PBB.

Baca juga : Rusia Pastikan Pembangkit Nuklir Zaporizhzhia Terkendali

"Walaupun, untungnya, mereka tidak menyebabkan insiden radiologis kali ini, mereka secara signifikan meningkatkan risiko di pabrik pembangkit listrik nuklir Zaporizhzhia, di mana keselamatan nuklir sudah terancam," kata Grossi, yang badannya memiliki staf yang ditempatkan di fasilitas tersebut.

Dia mengatakan serangan tersebut "menetapkan preseden yang sangat berbahaya" karena struktur pembungkus reaktor terkena dampak.

Ketika ditanya kemudian oleh para wartawan tentang pelaku serangan, Grossi mengatakan "sangat tidak mungkin" untuk mengetahuinya.

Baca juga : IAEA Menyatakan Listrik Sudah Dipulihkan di PLTN Chernobyl

Serangan-serangan tersebut dilakukan dengan menggunakan drone, perangkat yang memiliki "trayektori yang beragam. Itu mengambang, itu berputar."

"Dan drone dapat diperoleh hampir di mana saja," kata Grossi.

Dia sebelumnya mengatakan bahwa "dua tahun perang sangat berdampak pada keselamatan nuklir di pabrik pembangkit listrik nuklir Zaporizhzhia," di mana "setiap satu dari tujuh pilar keselamatan nuklir dan keamanan IAEA telah terganggu.

Baca juga : Menlu Ukraina Minta Rusia Berhenti Tembaki PLTN

"Kita tidak bisa duduk diam dan menyaksikan saat berat terakhir memiringkan timbangan yang seimbang dengan halus," katanya.

"Kita semakin dekat dengan kecelakaan nuklir yang berbahaya. Kita tidak boleh membiarkan sikap puas menentukan apa yang terjadi besok," katanya.

Risiko terjadinya kecelakaan besar nyata meskipun reaktor telah dimatikan, katanya. (AFP/Z-3)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Thalatie Yani

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat