Ratusan Demonstran Pro-Palestina di New York Ditangkap
![Ratusan Demonstran Pro-Palestina di New York Ditangkap](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/05/55c116fa1b17d5528092dcf376057149.jpg)
WALI Kota New York Eric Adams, Rabu (1/5), mengatakan Kepolisian New York (NYPD) menangkap 300 demonstran pro-Palestina di Universitas Columbia dan City College of New York di tengah gelombang aksi protes di Amerika Serikat (AS).
"Sekitar 300 orang ditangkap di (Universitas) Columbia dan City College. Kami mendesak dilakukannya penangkapan itu untuk membedakan mahasiswa dengan mereka yang tidak boleh berada di sana," kata Adams dalam konferensi pers.
Dia menjelaskan aksi protes tersebut dipicu oleh sejumlah aktor eksternal dan bukan mahasiswa, untuk menciptakan kekacauan.
Baca juga : Pendukung Palestina Tutup 3 Jembatan di New York
Pada Selasa (30/4), seorang koresponden Sputnik melaporkan petugas NYPD, yang mengenakan helm dan membawa pentungan dan borgol plastik, memasang barikade besi beberapa blok dari Universitas Columbia.
Para mahasiswa yang menentang operasi militer Israel di Jalur Gaza telah membarikade diri mereka sendiri dan menghalangi orang-orang menghubungi teman-teman mereka di kampus.
Rektor Universitas Columbia Minouche Shafik mengirimkan surat kepada Wakil Komisioner Urusan Hukum NYPD Michael Gerber, meminta polisi tetap berjaga di kampus, setidaknya hingga 17 Mei untuk menjaga ketertiban.
Baca juga : Aksi Protes di NYC untuk Gencatan Senjata Gaza Gelar Pemakaman Tiruan
Demonstrasi pro-Palestina muncul di kampus-kampus AS dalam beberapa hari terakhir untuk menentang militer AS serta dukungan keuangan dan diplomatik terhadap operasi militer Israel di Jalur Gaza.
Operasi militer itu telah menelan nyawa lebih dari 34.000 warga Palestina dan melukai lebih dari 77.000 orang lainnya.
Para mahasiswa menyerukan kepada pihak universitas untuk mengutuk operasi militer Israel di Jalur Gaza, melakukan divestasi di perusahaan yang terkait dengan Israel, dan menghentikan program studi di universitas-universitas Israel, serta tuntutan lainnya. (Ant/Z-1)
Terkini Lainnya
Rugi Akibat Boikot, MAP Group tidak Gegabah Tutup Gerai Starbucks
Puluhan Pasien Tinggalkan Gaza untuk Mendapat Perawatan Medis
Pasukan Israel Terus Bombardir Gaza Meski PBB Minta Akses Bantuan Kemanusiaan
60 Warga Palestina Tewas dalam Serangan Israel di Jalur Gaza
Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant Ancam Libanon dengan Kemungkinan Perang
PBB Kecam Tentara Israel yang Lepaskan Anjing ke Tahanan Palestina
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Manajemen Haji dan Penguatan Kelembagaan
Integrative & Functional Medicine: Pendekatan Holistik dalam Pengobatan Kanker
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Huluisasi untuk Menyeimbangkan Riset Keanekaragaman Hayati di Indonesia
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap