visitaaponce.com

KAI Sesalkan Pelemparan Batu di KRL Rute Manggarai-Angke

KAI Sesalkan Pelemparan Batu di KRL Rute Manggarai-Angke
Potret penumpang berada di dalam gerbong KRL yang tengah berhenti di stasiun.(Antara)

KAI Commuter menyesali pelemparan batu (vandalisme) oleh pihak yang tidak bertanggung jawab pada KRL KA 12437 rute Manggarai-Angke pada Rabu (6/7) pagi di perlintasan Stasiun Tanah Abang-Stasiun Duri.

Akibat dari tindakan pelemparan batu tersebut, kaca pintu kereta ke-4 dari belakang tersebut pecah. Hal ini langsung direspons Petugas Pengawal KRL dan Petugas On Train Cleaning dengan membersihkan pecahan kaca serta menjaga jendela yang pecah.

Baca juga: Libur Sekolah, Penumpang KRL Jabodetabek Alami Kenaikan

"Pada kejadian tersebut, tidak ada korban. Untuk tetap melayani pengguna, sarana yang mengalami aksi vandalisme ditukar dengan rangkaian yang baru di Stasiun Manggarai," ungkap Manager External Relations & Corporate Image Care KAI Commuter Leza Arlan, Rabu (6/7).

Lalu, Petugas KAI Commuter Stasiun Duri diterjunkan ke lokasi pelemparan. Tujuannya, memberikan edukasi dan sosialisasi tentang bahaya pelemparan maupun aksi perusakan terhadap sarana dan prasarana perkeretapian.

Baca juga: Hanya dalam Hitungan Jam, Status PPKM DKI Kembali ke Level 1

Merujuk UU Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian pada Pasal 180 menyebutkan, “Setiap orang dilarang menghilangkan, merusak, atau melakukan perbuatan yang mengakibatkan rusak dan/atau tidak berfungsinya prasarana dan sarana perkeretaapian”.

KAI Commuter pun mengimbau seluruh masyarakat, khususnya yang tinggal di sekitar jalur rel, untuk menjaga keamanan perjalanan kereta. "Tentunya masyarakat ikut serta mendukung penuh gerakan anti vandalisme terhadap sarana dan prasarana perkeretaapian," pungkasnya. (OL-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat