Subsidi Tarif Integrasi TransJakarta-Trans Pakuan Belum Ada Titik Temu
![Subsidi Tarif Integrasi TransJakarta-Trans Pakuan Belum Ada Titik Temu](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/05/3546ac859a78287dcf550a374136db53.jpg)
HINGGA kini program intgerasi antara TransJakarta dengan Trans Pakuan untuk melayani rute Jakarta-Bogor belum berjalan. Padahal, rencana tersebut bisa menambah pilihan mobilitas warga Bogor yang bekerja di Jakarta.
Direktur Utama PT TransJakarta Welfizon Yuza mengatakan, berbagai hal teknis masih terus dibahas guna mematangkan layanan ini. Salah satunya terkait subsidi tarif yang harus dikeluarkan kedua belah pihak untuk melayani penumpang.
"Jadi kalau dari sisi pendanaan, dari sisi pembiayaan, prinsipnya arahnya itu tidak membebani keuangan DKI dan juga tidak membebani keuangan perusahaan," kata Welfizon di Balai Kota, Senin (15/5).
Baca juga: TransJakarta Targetkan Jumlah Pelanggan Kembali Seperti Saat Sebelum Pandemi
Untuk tarif yang akan dikenakan pada penumpang pada rute integrasi inipun belum diputuskan
"Kita akan cari pola yang 'win-win'. Saat ini sudah sedang dipelajari 'willingness to pay, ability to pay' (kemauan membayar, kemampuan membayar) seperti apa," ujarnya.
Baca juga: Integrasikan Layanan di Bogor, TransJakarta-Trans Pakuan Teken MOU
Sementara itu, selain soal tarif dan anggaran subsidi dari masing-masing pemda, Welfizon juga mengungkapkan beberapa hal yang masih dibahas adalah titik awal dan akhir dari masing-masing rute. TransJakarta dipastikan akan mengantarkan penumpang hingga ke titik terdekat yakni Cibubur.
Namun, dari pihak Trans Pakuan juga masih harus membahas lokasi penjemputan penumpang yang potensial guna beroperasi sampai Cibubur untuk kemudian transit ke TransJakarta.
"Tapi berangkat dari Bogornya ini sedang dipelajari bangkitannya yang kira-kira cukup tinggi ini di mana," jelasnya.
Meskipun masih banyak hal teknis yang harus dibahas, Welfizon optimistis uji coba layanan integrasi TransJakarta hingga ke Bogor dengan Trans Pakuan bakal bisa dilaksanakan tahun ini.
"Pasti tahun ini," tandasnya.
Sebelumnya, Wali Kota Bogor Bima Arya mengunjungi Balai Kota DKI Jakarta untuk bertemu dengan Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono pada 4 Mei lalu. Dalam pertemuan itu, Bima meminta agar ada rute integrasi antara TransJakarta dengan Trans Pakuan untuk memberikan alternatif transportasi bagi warga Bogor yang bekerja di Jakarta.
Sesuai rencana, Trans Pakuan akan melayani rute tambahan dari Bogor ke Cibubur. Dari Pemprov Jakarta, akan menyiagakan bus TransJakarta di Cibubur untuk masuk ke kota Jakarta
Gayung bersambut, Heru pun menyetujui hal itu. Kemudian, TransJakarta dan Trans Pakuan menandatangani nota kesepahaman penyediaan layanan integrasi Jakarta-Bogor pada 11 Mei. (Z-10)
Terkini Lainnya
KRL Jabodetabek Makin Ngebut, Waktu Tempuh Makin Singkat
Viral Ibu-Ibu Marahi Penumpang KRL yang Berdiri di Depannya, KCI Buka Suara
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap