visitaaponce.com

Pesta Seks di Jaksel Punya 100 Member

Pesta Seks di Jaksel Punya 100 Member
Ilustrasi(Medcom)

POLISI menyatakan member atau anggota pesta seks atau orgy yang telah dibongkar memiliki anggota sekitar 100 member saat menggelar acara.

"Karena memang pengikutnya banyak gituloh. Ada sekain 100 member lah jadi luar biasa," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro, Rabu (13/9).

Bintoro pun mengatakan bahwa pihaknya masih melakukan pendalaman lebih lanjut terkait para member itu.

Baca juga : Ini Dampak Buruk Pornografi pada Fisik dan Mental Menurut Sains

"Masih kita dalami. (para member) iya masih saksi lah," tuturnya.

Baca juga : Polda Metro Bakal Periksa Pemeran Film Porno Birahi Muda

Para tersangka, dikatakan Bintoro, menjaring para member itu menggunakan situs, lalu menawarkan perempuan pekerja seks komersial (PSK) melalui website.

"Jadi pelaku ini sindikat, itu jelasnya ada di website itu ada penjualnya yang lain bahkan menawarkan cewek-cewek lain ada. Intinya, bukan hanya untuk kegiatan pesta seks tapi ada juga kegiatan menawarkan wanita-wanita untuk teman untuk apa itu ada," sebutnya.

Lebih lanjut, Bintoro pun menyebutkan bahwa pihaknya terus melakukan pengembangan dalam kasus tersebut dengan menggandeng psikolog untuk mendampingi para member.

"Jadi yang saya lihat itu lebih kepada penyimpangan seks lah. Ini jadi ada psikologis yang memang harus diperhatikan. Makanya kami pas rilis menggandeng psikolog yang mana kami mohon bantuan bagaimana mereka itu (didampingi). Karena tidak akan selesai kalau cuman begitu saja," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Polisi menangkap tersangka penyelenggara pesta seks yang berlangsung di hotel kawasan Semanggi, Jakarta Selatan. Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro menjelaskan pelaku berinisial GA dan YM merupakan suami istri.

Mereka berdua pelaku yang memposting ajakan pesta seks melalui akun Twitter @lolipops. Selain kedua pasangan suami istri, polisi juga menahan JF dan TA. JF merupakan orang yang memasarkan dan mencari orang yang mau ikut sedangkan TA merupakan inisiator dari kegiatan undangan pesta sex ini

"Jadi ini yang digunakan yang bersangkutan untuk memasarkan dengan gambar-gambar pornografi. Jadi ada sebagian yang diedit sama pelaku ini sehingga merasa tertarik orang yang berkeinginan untuk ikut pesta seks tersebut," jelasnya saat jumpa pers di Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa (12/9). (Z-8).

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putra Ananda

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat