visitaaponce.com

Ribuan Warga Depok Diduga Mengaku Miskin Demi Anaknya Diterima di SMP Negeri

Ribuan Warga Depok Diduga Mengaku Miskin Demi Anaknya Diterima di SMP Negeri
Ilustrasi, Kota Depok.(Dok. MI)

SEKOLAH Menengah Pertama Negeri atau SMP negeri (SMPN) di Kota Depok, Jawa Barat (Jabar) kebanjiran pendaftar calon peserta didik dari jalur Afirmasi. Diketahui jalur afirmasi diperuntukkan bagi calon siswa dari keluarga tidak mampu alias pra sejahtera atau keluarga miskin.

Sekolah-sekolah yang kedapatan kebanjiran pendaftar siswa miskin, antara lain, SMPN 7 Kota Depok, SMPN 11 Kota Depok, SMPN 15 Kota Depok, SMPN 12 Kota Depok, SMPN 8 Kota Depok, SMPN 4 Kota Depok, SMPN 1 Kota Depok, SMPN 2 Kota Depok, dan SMPN 3 Kota Depok,.

Sesuai data pendaftaran peserta didik baru atau PPDB 2024-2025, kursi yang disiapkan SMPN untuk siswa afirmasi antara 62 kursi sampai dengan 90 kursi. Namun siswa yang mendaftar pada PPDB lewat jalur miskin (afirmasi) meningkat drastis. Tercatat pendaftar siswa miskin pada 34 SMPN Kota Depok sudah mencapai 17.680 siswa, sedangkan yang diterima hanya 2.448 siswa.

Baca juga : Link dan Jadwal PPDB 2023 Kota Bandung Cek di Sini

Ketua PPDB SMPN 7 Kota Depok Kardi mengatakan sekolahnya SMPN 7 hanya menyediakan 72 kursi untuk PPDB jalur afirmasi tahun ajaran 2024-2025.

Kardi mengatakan, Panitia PPDB sudah menutup pendaftaran jalur afirmasi pada Rabu (5/6) lalu, dan pihak sekolah lagi melakukan verifikasi dan dalam waktu dekat PPDB siswa jalur afirmasi tersebut akan diumumkan.

"Pengumuman PPDB jalur afirmasi akan dilakukan segera setelah panitia PPDB meneliti kartu indonesia pintar (KIP), kartu keluarga sehat (KKS), kartu Depok Sejahtera (KDS), kartu keluarga Kota Depok yang diterbitkan sebelum 1 Juli 2023, surat pernyataan miskin bermeterai 10.000 dan data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS)," katanya.

Baca juga : 53 Kepala SMA-SMK dan SMP Negeri di Depok Terancam Dipecat jika Terima Siswa Titipan di PPDB

Tahun PPDB 2024-2025, pendaftar siswa miskin di SMPN 7 Kota Depok sangat luar biasa banyaknya yakni sekitar 520 siswa, jauh tinggi dari kuota yang tersedia sebanyak 72 siswa atau 17.680 siswa untuk tingkat kota yang memiliki 34 SMPN, padahal kuota yang disediakan tingkat kota hanya 2.448 siswa.

Kardi yang sekaligus Wakil Kepala SMPN 7 Kota Depok dan Humas SMPN 7 mengatakan calon peserta didik jalur afirmasi sudah lebih dari kuota kursi yang disediakan oleh sekolah.

"Yang daftar di SMPN 7 ada 520 calon peserta didik. Sementara SMPN 7 hanya menyediakan kursi sebanyak 72 untuk PPDB jalur afirmasi tahun 2024-2025,” katanya.

Baca juga : SMP Negeri di Depok masih Terima Siswa meski PPDB sudah Ditutup

Pantauan di lapangan Jumat (7/6) pagi hingga siang, puluhan calon siswa tampak memadati SMPN 7 Kota Depok. Seratus persen para pendaftar ini menggunakan Surat Keterangan Tidak Mampu atau SKTM dikarenakan para wali murid calon siswa sekolah ini khawatir jika anak mereka tidak diterima di sekolah negeri.

Hal ini dikarenakan adanya syarat untuk masuk ke sebuah sekolah negeri harus dilengkapi surat keterangan tidak mampu. Surat keterangan tidak mampu ini sendiri bisa dijadikan jaminan agar siswa diterima di sekolah negeri dan bisa mengalahkan siswa yang sudah mendaftar dengan nilai tinggi.

(Z-9)

 

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat