visitaaponce.com

Perwira Polair Polda Sulsel Dicopot karena Cabuli Siswi SMP

Perwira Polair Polda Sulsel Dicopot karena Cabuli Siswi SMP
Ilustrasi: kekerasan seksual(dok.mi)

KEPALA Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sulsel, Komisaris Besar Komang Suartana membenarkan jika Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Selatan (Sulsel) sudah mencopot AKBP M kini telah dicopot dari jabatannya sebagai salah satu perwira yang bertugas di Polair Polda Sulsel

Pencopotan M tersebut mencuat, setelah  muncul diduga M melakukan pencabulan pada seorang pelajar sekolah menengah pertama (SMP) di
Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan berinisial IS, 13.

"M Sudah dinonaktifkan dari jabatannya di Polairud. TR (telegram) juga sudah diturunkan, untuk jabatannya sudah digantikan. Dan saat ini M
telah diamankan di Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam). Hal tersebut untuk memudahkan pemeriksaan selanjutnya," ungkap Komang, Selasa (1/3).

Dia menambahkan jika nantinya M terbukti melakukan tindakan pencabulan terhadap korban, maka M terancam Pemberhentian Tidak Dengan Hormat
(PTDH) atau pemecatan.

Meski demikian, hal tersebut akan menunggu putusan pidananya. "Kemungkinan arahnya ke sana (PTDH). Setelah nanti ada pidananya, nanti
mungkin dilaporkan oleh pihak korban dan diarahkan ke pidana umum dulu," tambah Komang.

Sebelumnya kakak korban berinisial AH mengaku, pihaknya baru mengetahui jika adiknya menjadi korban pencabulan seorang perwira di Polda Sulsel
dari keluarganya di Kalimantan. Setelah adiknya menceritakan apa yang dialaminya kepada kerabatnya di Kalimantan.

"Pasti lah orang tua merasa terpukul, saya punya bapak, tante di kalimantan. Karena yang tahu pertama ini om yang di Kalimantan menyampaikan ke bapak," ungkapnya.

AH mengatakan adiknya sudah menjalani visum di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Sulsel, Makassar untuk membuktikan adiknya menjadi korban pencabulan. AH menyebut visum dilakukan didampingi Bidang Propam Polda Sulsel.

Berdasarkan informasi yang diperoleh, Selasa (1/3), pukul 16.00 Wita, korban sudah melaporkan kasus pencabulan yang dialaminya ke SPKT (Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu) Polda Sulsel. (OL-13)

Baca Juga: Polda Sulut Gelar Operasi Samrat 2022 sampai 14 Maret

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat