Masa Aksi Minta Pj Gubernur NTT Segera Copot Bupati Flotim Doris Rihi
PULUHAN aktivis menggelar aksi demonstrasi yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Pemerhati Flores Timur (AMP Flotim) menghadang iring-iringan mobil rombongan Penjabat (Pj) Gubernur NTT, Ayodhia GL Kalake, saat melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Flotim, Sabtu, (18/11).
Pantauan langsung awak media ini, setelah dihadang, iring-iringan mobil yang diketahui didalamnya juga terdapat mobil Pj Bupati Flotim, Doris Alexander Rihi, langsung berputar arah dan meninggalkan masa aksi yang sudah menunggu kedatangan Pj Gubernur NTT saat itu persis didepan rujab Bupati Flotim.
Salah satu tuntutan dari masa aksi yaitu meminta Pj Gubernur NTT, Ayodhia Kelake untuk segera mencopot Doris Alexander Rihi dari Jabatananya sebagai Pj Bupati Flores Timur.
Baca juga: KPU NTT Masih Kekurangan Tinta, Segel dan Bilik Suara
Orator Aksi Kanisius Ratu Soge yang kerap disapa bung Kanis mengatakan, dua tahun lebih kepemimpinan Pj Bupati Flotim, Doris Alexander Rihi, semakin membuka tabir bagimana kedudukan kapitalis birokrat yang nyatanya tak mampu menyelamatkan nasib rakyat dari belenggu dan tindasan.
"Bukannya mengurangi atau perbaikan nasib rakyat, tetapi dibawah kepemimpinanya (Doris Rihi-Red) semakin melipat gandakan kemerosotan hidup bagi rakyat, untuk itu kami minta Pj Gubernur NTT yang merupakan putra asli lewotanah Flores Timur yang untuk segera mencopot Pj Bupati Doris Rihi dan menggantikan dengan Penjabat yang lebih berkompeten," ujarnya.
Baca juga: Gempa Tektonik Magnitudo 5,4 di Kupang, NTT, Tidak Berpotensi Tsunami
Selain itu tambah Bung Kanis, kebijakan seperti tidak membayar hak nakes RS dr. H. Fernandez Larantuka atas jasa pelayanan Covid 19 sejumlah 5,7 M, dan memberhentikam 819 tenaga kontrak tanpa alasan yang jelas menujukan bahwa Doris Rihi memiliki sifat arogansi yang sangat tinggi dan tidak memiliki kepedulian sedikitpun terhadap masyarakat di Flores Timur.
"Saat kunjungan kerja ke desa, bapak Pj Bupati kita ini selalu berkoar-koar mengatakan bahwa dirinya sangat peduli dengan Lewotanah Flotim, tetapi hampir semua kebijakannya yang di buat malah menyengsarakan masyarakat," imbuhnya.
Berikut peryataan sikap dari Aliansi Masyarakat Pemerhati Flores Timur :
1. Segera bayar hak nakes
2. berikan kompensasi bagi tenga kontrak yng dipecat secara sepihak
3. pecat dan perbaiki kinerja kerja askab Flores timur
4. segera atasi krisi air bersih di wilayah Kabupaten Flores Timur
5.selesaikan seluruh persoalan infrastuktur di flores Timur.
6 segera hentikan proses pansel sekertaris daerah Flores timur dan fokus untuk segera
merapikan sistem birokrasi dengan tidak membiarkan dinas- dinas berjalan tanpa dipimpin oleh
seorang kepala dinas.
7. Menuntut Gubernur NTT untuk mengembalikan aset daerah yang ditarik menjadi aset propinsi
untuk dikelola kembali oleh pemda flores Timur karena merupakan salah satu sumber PAD
dalam hal ini aset-aset yang ada di PPI Amangarapati
8. menuntut agar Pj. Bupati menghentikan perjalanan dinas yang memakan anggaran besar tetapi
tidak memberikan dampak positif bagi masyarakat Flores Timur.
7. Jika tuntutan ini tidak direalisasikan maka akan dilakukan aksi pendudukan dikantor Bupati dan Kantor DPRD sekaligus menuntut mendagri untuk segera mencopot Penjabat Bupati.
(Z-10)
Terkini Lainnya
Duel Maut di Lembata, Polisi Tahan Pelaku
Rayakan HUT Bhayangkara, Anggota Polda NTT dan TNI Terima Hadiah Handphone dari Kapolda
Kapal Nelayan Tenggelam, Bocah Terombang-ambing di Perairan Pulau Padar
Indonesia Flobamorata Fashion In Town 2024: Merayakan Warisan Budaya dengan Tema "Culture Protector: Tradition and Modernity"
Kasus TPPO di NTT Masuk Kategori Gawat Darurat
Polres Manggarai Barat Bedah Rumah Warga tidak Layak Huni
Kapolda NTT Bakal Copot Kapolres Jika Nekat Tilap Dana Operasi Mantap Brata
19 Anggota DPRD Flores Timur Laporkan Dugaan Korupsi Pj Bupati Doris Rihi
DPP KNPI Minta Menkeu Ganti Dirjen Pajak dan Dirjen Bea Cukai, agar Sekalian Bersih
Pamer Harta di Medsos, Pejabat Bea Cukai Yogyakarta segera Dicopot
Kapolda Jatim Dicopot, PW GMPI Apresiasi Kapolri Jenderal Listyo Sigit
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap