Harga Tomat Anjlok di Pasaran, Petani Alami Kerugian
HARGA tomat di pasaran Palu, Sulawesi Tengah, jatuh. Petani pun merugi. Pantauan di Pasar Tradisional Inpres Manonda Palu, harga tomat saat ini bertahan di angka Rp3 ribu per kilo gram dari harga sebelumnya Rp7 riba per kilo gram.
Pedagang tomat, Marten Dauda mengaku, harga tomat anjlok ke harga terendah karena stok yang melimpah masuk ke pasar.
“Sudah dua minggu ini banyak suplai dari petani kan masuk, makanya turun sekali harganya di pasar,” terangnya saat ditemui di Pasar Tradisional Inpres Manonda Palu, Senin (7/3).
Baca juga : Naik Lagi, Harga Tomat Sudah Rp22 Ribu per Kg
Terpisah, salah satu petani Andi Mansur mengaku, saat ini banyak petani yang tengah panen. Akibatnya stok melimpah, tidak heran kemudian harga murah di pasar.
“Harga pembelian di kami itu Rp2.500 per kilo gram, pedagang hanya untung Rp500, sementara kami tidak dapat apa-apa,” ungkapnya.
Mansur menyebutkan, saat harga jatuh seperti saat ini tidak ada keuntungan yang didapat petani. Pasalnya, hasil panen tomat di atas satu petak lahan tidak mampu mengembalikan biaya modal.
Baca juga : Harga Tomat di Palu Naik Tiga Kali Lipat
“Modal kami satu petak Rp1,5 juta sampai Rp2 juta. Kemarin saya panen satu petak itu hanya bisa dapat Rp900 ribu. Jelas rugi,” paparnya.
Petani lainnya, Muhammad Fajrin menambahkan, petani saat ini hanya bisa pasrah dengan harga pasar.
Ia pun berencana mengubah tanaman tomat ke sayuran jenis sawi sehingga bisa sedikit untung.
Baca juga : Palu Konfirmasi Dua Kasus Covid-19, Remaja dan Balita
‘Sekarang harga sawi yang lagi bagus, makanya selesai panen tomat kami langsung ganti tanam sahi,” ujarnya.
Fajrin menilai, selagi panen raya tomat petani masih berlangsung, harga tomat di pasaran Palu akan terus merosot.
“Kecuali panen selesai dan stok sudah berkurang di pasar, pasti harga akan naik. Ini sudah hukum pasar lah,” tandasnya. (TB/OL-09)
Terkini Lainnya
Naik Lagi, Harga Tomat di Palu Rp15 Ribu per Kg
Harga Telur di Palu Terus Naik, Dijual Rp3 Ribu per Butir
Warga Palu Keluhkan Elpiji 3 Kg Diecer Rp35 Ribu per Tabung
DBD Meningkat, 46 Kelurahan di Palu Intensifkan Fogging
Api Berkobar di Pabrik Nikel PT GNI, Polisi Lakukan Penyelidikan
BPIP Bedah Karya Musik Budaya Lokal Dalam Perspektif Kebangsaan di Palu
Harga Bahan Pokok di Kota Depok semakin Meroket
Harga Beras di Pasar Kramat Jati masih Tinggi
10 Manfaat Mengonsumsi Tomat Setiap Hari
Naik Lagi, Harga Tomat Sudah Rp22 Ribu per Kg
Musrenbangnas dan Hati Negara Untuk Tanah Papua
Dengue Digital
May Day dan Tantangan Kartini Urban
Reformasi dan Anomali Demokrasi
Inflasi, Suku Bunga Acuan, dan Pertumbuhan Ekonomi
Kartini dan Emansipasi bagi PRT
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Gerakan Green Movement Sabuk Hijau Nusantara Tanam 10 Ribu Pohon di IKN
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap