Pasar Murah di Sulsel, Sekejap 3.600 Liter Migor Terjual
![Pasar Murah di Sulsel, Sekejap 3.600 Liter Migor Terjual](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/03/10b2f3eccb2ae320c8726d9d2790f9d1.jpg)
DINAS Perdagangan Sulawesi Selatan, bekerjasama dengan Perum Bulog dan PT Wilmar menggelar Pasar Murah Sembako di halaman Monumen Mandala Pembebasan Irian Barat, Jalan Jenderal Sudirman, Makassar, Selasa (8/3), yang langsung diserbu warga Kota Makassar, Sulsel.
Belum satu jam dibuka, lapak minyak goreng langsung diserbu dan habis dalam sekejap. Padahal, warga hanya dibolehkan membeli maksimal dua liter per orang. Pemprov Sulsel menyiapkan 3.600 paket atau sebanyak 3.600 liter minyak goreng dalam pasar murah sembako yang digelar.
Kepala Dinas Perdagangan Kota Makassar, Ashari F Radjamilo mengatakan, tujuan pasar murah digelar untuk menstabilkan harga bahan pokok yang juga mulai merangkak naik jelang Ramadan.
Selain minyak goreng, juga disediakan gula pasir 2.000 kilogram, terigu 1.000 kilogram, dan beras 3.000 kilogram. "Melalui pasar murah ini paling tidak dapat membantu masyarakat untuk mendapatkan sembako dengan harga yang terjangkau bagi masyarakat," harap Ashari.
Dia menjelaskan, pasar murah sembako tersebut tidak hanya digelar sehari dan di Kota Makassar saja, tapi akan berlangsung di sejumlah daerah secara bertahap jelang Ramadan hingga lebaran nanti.
"Kemarin sudah digelar di Kabupaten Gowa, dan hari ini di Makassar. Dilanjutkan ke Jeneponto dan sejumlah daerah lainnya di Sulsel. Kita
akan sisir, minimal kita meringankan beban masyarakat," jelas Ashari.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Bulog Divisi Regional Sulsel dan Barat, Bakhtiar AS menambahkan, pihaknya akan terus mendukung Pemprov Sulsel terkait ketersediaan bahan pokok seperti beras, gula pasir, dan tepung terigu.
Dia berharap gelaran pasar murah ini bisa terus digelar agar harga bahan pangan stabil jelang Ramadan. "Ke depan ini akan terus dilakukan untuk menyambut Ramadan dan lebaran nanti. Pemerintah akan turut hadir di masyarakat," ujar Bakhtiar.
Menurutnya, stok bahan pangan di Bulog Sulselbar masih mencukupi hingga enam bulan ke depan. Bahkan berdasarkan prediksi, di akhir Maret 2022, sejumlah daerah sebagai sentra penghasil beras akan memasuki musim panen. Sehingga masyarakat tidak perlu khawatir terkait persediaan pangan di Sulsel. (OL-13)
Terkini Lainnya
Harga Kebutuhan Pokok di Sejumlah Pasar Tradisional Jawa Barat Naik
Satgas Pangan Polri Awasi Ketersediaan Bahan Pokok dan Hewan Kurban Menjelang Idul Adha
OKU Timur Klaim Angka Kemiskinan Ekstrem Sudah Menyentuh 0 Persen
Program Belanja Bahagia, YBM PLN EPI Ajak Yayasan Rumah Tahfiz Belanja Sembako dan Kebutuhan Hari Raya
Polri Waspadai Pendistribusian Bahan Pokok di Kepulauan Babel
Satu Data, Satu Kata Pangan, Jadi Referensi Utama Pangan Nasional
Kepulangan Jemaah Haji Kloter 5 Makassar yang Pesawatnya Sempat Terbakar Disambut Hangat
Empat Mahasiswa Unhas Laporkan Dugaan Pelecehan Seksual di Kampus
Mobil Lorong Layani Keadaan Darurat Warga Makassar Gratis 24 Jam
Tiba Di Tanah Air, Jemaah Haji Embarkasi Makassar Tampil Dengan Pakaian Nyentrik
PJ Sekda Makassar Buka Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia
Makassar Ditetapkan Sebagai Salah Satu Kota Terbahagia di Dunia
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap