visitaaponce.com

Ini Alasan Ketua Adat Anim Ha Papua Dukung Daerah Otonomi Baru

Ini Alasan Ketua Adat Anim Ha Papua Dukung Daerah Otonomi Baru
Ketua Adat Anim Ha Kabupaten Merauke, Kabupaten Mappi, Kabupaten. Boven Digoel, dan Kabupaten Asmat, Papua, Paskalis Imadawa.(Ist)

KETUA Adat Anim Ha Kabupaten Merauke, Kabupaten Mappi, Kabupaten. Boven Digoel, dan Kabupaten Asmat, Papua, Paskalis Imadawa angkat bicara perihal Daerah Otonom Baru (DOB).

Menurut Paskalis, untuk di Papua ini yang mulai menyuarakan DOB di wilayah selatan yang sekarang dikatakan dengan Provinsi Papua Selatan.

"Perjuangannya sudah sangat jauh ya, tidak ada kata pikir pikir. Kita dengan jujur, lapang dada, kita mau secepatnya hadirnya DOB di Papua," tegas Paskalis,pada Senin (9/5).

Baca juga : Mendagri Harap Semua Pihak Menerima Pembentukan 3 Provinsi Baru di Papua

Dia menyebutkan alasan mendukung DOB yakni berharap adanya sebuah keadilan dalam pemerataan pembangunan. Baik pembangunan infrastruktur, sarana prasarana maupun pembangunan SDM. 

"Jadi kita di Selatan Papua sangat jauh tertinggal  dengan mereka yang di sekitar Jayapura dan Pegunungan. Bahkan pegawai pegawai pejabat kita tidak ada yang dipromosikan sama sekali ke tingkat Provinsi," jelasnya.

"Mencari sekda dari Selatan susahnya sengah mati. Karrmena provinsi Papua tidak pernah mengorbitkan, mengkaderkan anak anak kita dari Selatan ke Jayapura," kata dia.

Baca juga : Pemekaran Papua Berdampak pada Kebutuhan Revisi UU Pemilu

Dari sisi SDM khususnya pendidikan, lanjut dia, yang menikmati pendidikan dana otsus, pendidikan ke luar negeri ada program 1000 doktor, itu dicanangkan Gubernur. Tapi yang masuk anak anak pegunungan, anak-anak sekitar Jayapura dan anak anak Sorong. 

"Kita yang di Selatan Papua tidak disentuh sama sekali, setengah anak pun tidak ada. Sudah jelas ini tidak ada keadilan," ujarnya.

Paskalis menginginkan agar DOB bisa secepatnya di eksekusi. "Segera, secepatnya," tutur Paskalis lagi.

Baca juga : Forum Mahasiwa Papua Desak Pengesahan DOB Papua

Dia juga tidak ambil pusing dengan adanya penolakan di Papua Tengah, Pegunungan.

"Silahkan mereka tolak tapi kita tidak. Jadi jangan digeneralisir oleh petinggi NKRI orang Papua menolak DOB. Kita mendukung sepenuhnya adanya DOB untuk pemerataan pembangunan," tambahnya.

Pihaknya memastikan sudah bulat mendukung DOB dari Selatan. "Mayoritas mendukung. Bahkan saya sendiri pun pegang mic kok tanggal 4 April kita deklarasi," pungkasnya. (RO/OL-09)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat