Kepulauan Riau Setuju Lepas Natuna dan Anambas. Ada Apa
![Kepulauan Riau Setuju Lepas Natuna dan Anambas. Ada Apa?](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2024/01/199ab9c78a4f7cae59f1e265a31b9d75.jpg)
GUBERNUR Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad menyetujui Kabupaten Natuna dan Kabupaten Kepulauan Anambas lepas dari Kepri dan membentuk provinsi baru.
"Jumat pagi saya akan tandatangani surat rekomendasi pemekaran Natuna dan Anambas," ucap dia di Natuna, Rabu (17/1).
Menurut dia Natuna Anambas layak untuk menjadi provinsi, pasalnya berbatasan langsung dengan negara tetangga. "Dengan alasan keamanan dan kedaulatan Natuna sangat memungkinkan untuk dimekarkan," ujar dia.
Baca juga : Waspada Gelombang Tinggi di Perairan Kepri Jelang Imlek
Peta administrasi Provinsi Kepulauan Riau saat ini. (Dok BPDAS Kepri)
Menurut dia, dengan adanya perwakilan pemerintah pusat di Natuna membuat Natuna dan Kepulauan Anambas cepat berkembang.
Selain itu, Natuna Anambas juga lebih leluasa untuk memanfaatkan sumberdaya yang dimiliki. "Harus ada gubernur selaku perwakilan pemerintah pusat di daerah," kata Gubernur Ansar Ahmad.
Baca juga : BMKG: Waspadai Angin Kencang dan Gelombang 9 Meter di Natuna
Namun kata dia, untuk mewujudkannya masyarakat harus saling bersatu dan saling bahu membahu.
"Insya Allah dengan doa dan kekompakan masyarakat, Natuna Anambas bisa menjadi provinsi baru seperti yang terjadi di Papua," tutur dia.
Tebing batu di Jemaja, Anambas, Kepulauan Riau. (MI/Susanto)
Baca juga : Waduh! Hacker Bobol Situs Humas Polda Kepulauan Riau
Ia menyebut jika Natuna Anambas menjadi provinsi baru akan membuka banyak lapangan pekerjaan untuk masyarakat Natuna dan Kepulauan Anambas. Dengan demikian ekonomi akan mengalami peningkatan.
"Semoga Provinsi Natuna Anambas terwujud, sehingga memberikan kader di Natuna posisi-posisi penting," sebut dia.
Ia yakin, jika Natuna Anambas menjadi provinsi pembangunan akan lebih cepat pasalnya wilayah yang dikelola akan terbagi-kan dengan kabupaten yang baru dimekarkan. "Ada penambahan dua kabupaten lagi," kata dia.
Sementara, warga Natuna Roza mengaku senang mendengarkan kabar tersebut.
Menurut dia Natuna harus menjadi provinsi, pasalnya wilayah Natuna sangat luas dan berbatasan langsung dengan negara tetangga.
"Bayangkan aja Natuna yang sebesar ini dikelola sama kabupaten, pastinya pembangunan akan menjadi lamban," ucap dia. (Ant/Z-4)
Terkini Lainnya
UKP Dorong Kepulauan Anambas Kembangkan Berbagai Potensi
Waspada Gelombang Tinggi di Perairan Kepri Jelang Imlek
Unas-Pemkab Kepulauan Anambas Besinergi Kembangkan Ekowisata Berbasis Pekat Maritim
KKP Segel Resort dan Wisata Tak Berizin milik PT. PB di Anambas
BMKG: Waspadai Angin Kencang dan Gelombang 9 Meter di Natuna
Wapres Kawal Pemekaran Papua Sebagai Agenda Strategis
Jokowi: Pemekaran Wilayah Papua untuk Percepat Pelayanan dan Pembangunan
Tuntaskan Polemik Kepemilikan 4 Pulau Aceh-Sumut, Mahasiswa Hadirkan Solusi
Lembaga Masyarakat Adat Biak Dukung Pemekaran Provinsi Papua
Ini Alasan Ketua Adat Anim Ha Papua Dukung Daerah Otonomi Baru
Tantangan Pendidikan di Indonesia
Membenahi Pola Tata Kelola PTN-BH
Ngariksa Peradaban Nusantara di Era Digital
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap