Warga Kupang Ramai-Ramai Daftar Penerima BBM Bersubsdi
![Warga Kupang Ramai-Ramai Daftar Penerima BBM Bersubsdi](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/09/b56bfc1a1c66e5d399961f72425ae16b.jpg)
DALAM dua hari terakhir, Kamis (1/9) dan Jumat (2/9), pemilik kendaraan roda empat di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur ramai-ramai mendatangi sejumlah stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) untuk mendaftar sebagai penerima bahan bakar minyak (BBM) subsidi .
Sesuai pantauan, Pertamina telah membuka booth pendaftaran subsidi BBM di SPBU Jalan Frans Seda. Pemilik kendaraan yang datang ke sana mengantre untuk mendapat giliran mendafar di aplikasi MyPertamina dengan bantuan petugas.
"Saya baru tahu harus mendaftar lewat aplikasi, kalau tidak mendaftar nanti datang lagi tidak bisa beli BBM bersubsidi," ujar Ongki yang datang dengan mengendarai mobuil pikup. Setelah mendaftar di MyPertamina, ia kembali mengantre untuk membeli pertalite.
Saat ini, Pertamina telah membuka 72 booth offline pendaftaran MyPertamina tersebar di Kota Kupang dan 13 kabupaten di NTT. Pendaftaran sudah dimulai sejak 1 Agustus 2022.
"Per 30 Agustus 2022 untuk Biosolar sebanyak 3.400an pendaftar, dan untuk pertalite sebanyak 6.300an pendaftar," ujar Section Head Communication Pertamina Patra Niaga Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara (Jatimbalinus), Arya Yusa Dwicandra.
Antusiasme warga mendaftar melalui aplikasi MyPertamina cukup tinggi, termasuk di SPBU di Keluraan Tuak Daun Merah. Pemilik kendaraan roda empat datang ke sana hanya untuk menanyakan kebijakan pendaftaran BBM bersubsidi tersebut.
Sebelumnya, menurut Arya, dalam penyaluran BBM bersubsidi yaitu solar dan pertalite, ditemui banyak fakta penyaluran yang tidak tepat sasaran. Pengguna yang seharusnya tidak berhak ikut mengkonsumsi BBM bersubsidi dan ini akan membebani dan memengaruhi kuota yang harus dipatuhi Pertamina Patra Niaga selaku badan usaha yang ditugaskan.
Subsidi yang tepat sasaran ini menjadi penting, mengingat Pemerintah telah berkontribusi besar mengalokasikan dana hingga Rp520 triliun untuk subsidi energi pada 2022. (OL-15)
Terkini Lainnya
BBM Naik, Masyarakat Diajak Gunakan Sepeda Motor Listrik
Kendaraan Keluaran Baru Tidak Dirancang untuk BBM Oktan Rendah
Teknologi Digitalisasi, Upaya Pertamina Pastikan BBM dan LPG Tepat Sasaran
Pasca-Insiden, Kilang Balikpapan Pastikan Produksi BBM Aman
Kenaikan Harga Pangan dan Energi Mulai Dorong Inflasi
Pemerintah dan Pertamina Jaga Daya Beli Masyarakat
Pemerintah Tegaskan Harga Pertalite dan Solar tidak Berubah
Pastikan Subsidi Tepat Sasaran, Sosialisasi dan Koordinasi Harus Digencarkan
DPR dan Pemerintah Sepakati Asumsi Sektor ESDM untuk RAPBN 2025
Libur Idul Adha, Ketersediaan Biosolar di Yogyakarta Dipastikan Aman
Pemerintah Terus Pantau Harga Minyak Dunia Terkait Kemungkinan Evaluasi Subsidi BBM
Penggerebekan Gudang Solar Curian di Medan Labuhan tidak Libatkan Polisi
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap