5 Kabupaten Awali Pembangunan Kawasan Pertanian Terpadu di Sumut
![5 Kabupaten Awali Pembangunan Kawasan Pertanian Terpadu di Sumut](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2022/09/32ad2814eaab26092b5f1931eb42abca.jpg)
SEBANYAK lima kabupaten di Sumatra Utara akan mengawali pembangunan kawasan pertanian terpadu di provinsi itu dengan dukungan anggaran dari pemerintah provinsi dan pusat.
Adapun kelima daerah tersebut ialah Kabupaten Karo, Mandailing Natal (Madina), Dairi, Pakpak Bharat, dan Tapanuli Selatan (Tapsel). Kelimanya sudah diberi penjelasan dan arahan pemerintah provinsi mengenai rencana pembangunan kawasan pertanian terpadu.
"Kita sudah mengundang kelima kabupaten membahas rencana pembangunan kawasan pertanian terpadu," kata Gubernur Sumut Edy Rahmayadi di Medan, Sabtu (3/9).
Menurut dia, Pemprov Sumut dan Kementerian Pertanian sudah meminta kelima daerah itu untuk menyiapkan konsep perencanaan kawasan pertanian terpadu. Seluruh aspek kesiapan harus dipastikan dalam konsep tersebut, mencakup kepastian lahan, pembiayaan, hingga sumber daya manusia.
Mengenai pembiayaan, Edy mengatakan, pemerintah provinsi dan Kementan akan mendukung kebutuhan anggaran. Dengan demikian, ketersediaan biaya pembangunannya akan ditopang anggaran dari pemkab, pemprov dan Kementan.
Baca juga: Atasi Inflasi, Gubernur Kalimantan Tengah Minta Wali Kota dan Bupati Menggelar Pasar Murah
Gubernur optimistis kelima daerah tersebut mampu merealisasikan rencana ini karena memiliki tanah yang subur. Kabupaten Karo, Dairi, Pakpak Bharat, dan Tapsel, selama ini menjadi sentra produksi tanaman pangan, sayur, dan buah-buahan di Sumut.
Sementara Kabupaten Madina merupakan penghasil komoditas kacang tanah, kacang kedelai, kacang hijau, dan cabai. Terlebih, kata Edy, selain kesuburan tanah, rencana ini juga bisa didukung seluruh pihak.
Begitu juga dengan dukungan infrastruktur. Edy memastikan pemerintah provinsi akan semaksimal mungkin membenahi infrastruktur jalan
antarkabupaten.
Seperti diberitakan, Sumut juga sudah menjadi salah satu provinsi dikembangkannya Food Estate. Kawasan Food Estate tersebut berada di
Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) seluas 785 hektare.
Food Estate Food merupakan program pertanian jangka panjang pemerintah untuk menjaga ketahanan pangan dalam negeri yang dilakukan secara terintegrasi. Mencakup tanaman pangan, perkebunan dan peternakan dalam suatu kawasan tertentu. (OL-16)
Terkini Lainnya
Presiden PKS Klarifikasi Dukungan ke Bobby Nasution di Pilgub Sumut
PKB Sarankan Bobby Nasution Pilih Cawagub Perempuan
Kasus Korupsi Rp3,7 Miliar, Kejati Sumut Tahan Dua Tersangka
PKB Usulkan Nagita Slavina Jadi Cawagub Bobby Nasution
Usung Rico-Zaki, Nasdem dan Gerindra Koalisi di Pilkada Medan
NasDem Siap Dukung Bobby Nasution di Pilgub Sumut
Bantahan SYL soal Fee 20% Kementan Dinilai Masuk Akal
Kembali Buat Gebrakan, Mentan Libatkan Para “Jawara” Peternakan Sediakan Daging dan Susu
Kementan Gencar Sosialisasikan Kebijakan Pengembangan Tebu Rakyat
Kementan Melepas Ekspor Ubi Jalar ke Jepang dan Korea Selatan
BPS: Nilai Tukar Petani (NTP) Nasional Alami Kenaikan Mencapai 118,77
Kambing Perah, Jurus Baru Dukung Persusuan Nasional
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap