Diduga Dendam, Polisi di Lampung Tembak Rekannya Sendiri
KEPALA Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polsek Way Pengubuan, Lampung Tengah berinisial Aipda RS menembak rekannya sendiri bernama Aipda Ahmad Karnain (41). Diketahui, Aipda Ahmad Karnain merupakan Bhabinkamtibmas Putra Lempuyang Polsek Way Pengubuan, Lampung Tengah.
Kabid Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad menjelaskan penembakan tersebut dipicu karena pelaku dendam karena korban selalu membuka aib atau keburukan kepada rekan-rekannya.
Selain itu, terdapat kabar di grup WhatsApp bahwa istri dari pelaku belum membayar uang arisan online. "Motif pastinya nanti kita tunggu hasil pendalaman dari penyidik," kata Pandra, melalui keterangannya, Senin (5/9).
Pandra menjelaskan, penembakan terjadi pada Minggu (4/9) kemarin sekitar pukul 21:15 WIB di kediaman Aipda Ahmad di RT 02, Bandar Jaya Barat, Terbanggi Besar, Lampung Tengah.
Berdasarkan keterangan saksi bernama Mahmuda, dirinya mendengar suara letusan di rumah Aipda Ahmad. Saksi kemudian mendengar suara minta tolong dari rumah Aipda Ahmad. Saksi kemudian keluar rumah dan melihat seseorang yang mengendarai sepeda motor.
Sementara saksi yang lain bernama Wayan Sueden juga mendengar suara letusan dan teriakan minta tolong. Wayan kemudian menolong korban yang duduk di lantai.
Baca juga: Konsolidasi Politik Penaikan Harga BBM
"Lalu bersama istri korban selanjutnya membawa korban ke rumah sakit Harapan Bunda mengendarai kendaraan korban jenis Toyota Yaris warna hitam, namun sesampainya di rumah sakit korban sudah tidak dapat tertolong," kata Pandra.
Tim Gabungan Tekab 308 Polres Lampung Tengah dengan Tim Resmob Polda Lampung kemudian bergerak setelah menerima laporan. Dari hasil penyelidikan diketahui identitas terduga pelaku, yaitu Aipda RS yang menjabat Kepala SPKT yang juga berdinas di Polsek Way Pengubuan Lampung Tengah. Polisi kemudian mendapati informasi korban mempunyai hubungan yang tidak baik dengan pelaku di lingkungan kerjanya.
Ketika dilaksanakan upaya paksa dan pelaku dihadapkan dengan fakta-fakta yang ada, pelaku tidak bisa mengelak dan mengakui perbuatannya. Pelaku kemudian diamankan ke Mapolres Lampung Tengah untuk proses selanjutnya.
Dari hasil penangkapan tersebut, Tim Tekab 308 menyita sejumlah barang bukti, yaitu 1 puncuk senjata api jenis revolver, 1 unit sepeda motor dinas Bhabinkamtibmas merk kawasaki KLX, baju yang digunakan pelaku saat melakukan penembakan terhadap korban, 1 buah helm warna hitam, dan 1 buah jaket warna hitam.
Atas perbuatannya, Aipda RS diancam dengan pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan pidana penjara paling lama lima belas tahun.
Selain itu, di internal kepolisian pelaku akan di kenakan sanksi etik, pasal 13 ayat 1 PP Nomor 01 Tahun 2003 jo Pasal 5 ayat 1 huruf B Perpol Nomor 07 Tahun 2022, Pasal 13 ayat 1 PP Nomor 01 Tahun 2003 jo Pasal 8 huruf C Perpol Nomor 07 Tahun 2022 serta Pasal 13 ayat 1 Perpol Nomor 01 Tahun 2003 jo Pasal 13 huruf M Perpol Nomor 07 Tahun 2022, dengan Sanksi pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH).(OL-4)
Terkini Lainnya
Polisi Hibur Penonton Piala Dunia U-17 dengan Permen dan Bunga
Propam Mabes Polri Turun Tangan Usut Kematian Pengawal Pribadi Kapolda Kalimantan Utara
Siswa Pingsan Kena Gas Air Mata di Rempang, DPR: Kapolri Harus Evaluasi Aparat
Hobi Menulis, AKP Seala Syah Alam: Pelayanan Polisi Harus Ramah dan Sopan
Jadi Kapolsek di Usia 33 Tahun, Ini Terobosan Seala Syah Alam
Seknas Ganjar: Pembangunan Bendungan Bener di Wadas Beri Nilai Ekonomi
PBB Minta Israel Menghentikan Serangan Terhadap Fasilitas Medis di Gaza
Teroris Bersenjata yang Serang Gereja di Dagestan telah ‘Disingkirkan’
Seorang Pemuda di Kabupaten Merangin Tewas Ditembak Orang
Penembakan di Pinggiran Kota Detroit, 9 Terluka Termasuk 2 Anak-Anak
PM Slovakia Robert Fico Kembali Hadir di Publik Setelah Percobaan Pembunuhan
Seorang Pria Suriah Menembak Kedutaan AS di Libanon
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap