Pemkab Tasikmalaya Terima Dua Usulan DOB
PEMERINTAH Kabupaten (Pemkab) Tasikmalaya menerima dua usulan pembentukan daerah otonomi baru (DOB), yakni wilayah selatan dan utara. Pembentukan DOB di bagian selatan dan utara itu akan akan memiliki 9 Kecamatan dan 79 Desa.
Kepala Bagian Pemerintahan Sekretariat Daerah Kabupaten Tasikmalaya, Ria Supriana, mengatakan, pihaknya telah menerima usulan DOB dari para tokoh masyarakat setempat. Yakni, DOB Kabupaten Tasikmalaya Utara, mencakup wilayah Kecamatan Sukaratu, Cisayong, Sukahening, Rajapolah, Jamanis, Ciawi, Sukaresik, Pagerangeung dan Kadipaten.
"Kami menerima usulan dari tokoh masyarakat wilayah utara yang mengusulkan 9 kecamatan dan 79 desa jadi DOB. Kami menunggu rekomendasi untuk kajian akademis yang akan menjelaskan berbagai aspek," kata Ria, Jumat (16/12/2022).
Ia mengatakan, pihaknya akan melakukan kajian akademis menentukan ibu kota termasuk luasan wilayah DOB. Kajian akademis rencananya dilakukan pada tahun depan termasuk evaluasi. Karena, dengan adanya usulan DOB ini, Pemkab Tasikmalaya akan memberikan dukungan yang prinsipnya pembentukan DOB untuk pemberdayaan masyarakat.
"Pemkab Tasikmalaya memberikannya dukungan pembentukan DOB bagian selatan dan utara. Diharapkan dengan DOB ini atau pemekaran pembangunan bisa lebih merata dan pelayanan kepada masyarakat lebih optimal," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Presidium Kabupaten Tasikmalaya Utara, Ato Rinanto, mengatakan, pembentukan DOB merupakan sebuah kebutuhan untuk masyarakat Jawa Barat. Karena, jumlah penduduk di Jabar jauh lebih banyak dibandingkan Jateng dan Jatim, tapi jumlah Kota, Kabupaten di Jabar lebih sedikit dibandingkan Jateng dan Jatim.
"Atas dasar itu, Provinsi Jabar menyusun RPJMD di dalamnya terdapat rencana pemekaran menjadi 42 kabupaten/kota. Kami berikhtiar untuk pengajuan DOB Tasikmalaya utara agar terjadi percepatan pembangunan dan pelayanan, mengingat dari wilayah utara memiliki potensi cukup besar dibuktikan dengan pendapatan asli daerah (PAD) dari total Rp92 miliar, sekitar 43 persen dari utara karena adanya wisata, perdagangan dan memiliki geothermal di Kecamatan Kadipaten," pungkasnya. (OL-13)
Baca Juga: Pemerintah Terbitkan Perppu Pemilu untuk Akomodasi DOB dan IKN
Terkini Lainnya
Raphaella Chayla Shaka Sandang Putri Otonomi Indonesia 2024
Warga Papua Diminta Waspadai Cuaca Esktrem
Pj Gubernur Velix Wanggai Tekankan Lima Strategi Bangun Papua Pegunungan
Tokoh Muda Boven Digoel Ungkap Hak Orang Boven Digoel Dirampas, Semakin Terpinggirkan
Sektor Kelautan Menjadi Kekuatan Ekonomi Baru Cianjur Selatan
MRPB Kirim Tujuh Calon Penjabat Gubernur Papua Barat Daya
Kabupaten Bekasi Terus Gencarkan Sosialisasi Sertifikat Elektronik
Sukabumi Raih Penghargaan Kabupaten dengan Inovasi Pembangunan Terbaik 2024
Inovasi Pendanaan Hijau Supernova Ecosystem Targetkan Konservasi 700 ribu Hektare
Pemkab Tasikmalaya Rayakan Hari Jadi ke-390 Secara Sederhana
Apkasi Seleksi 35 Finalis Putri Otonomi Indonesia (POI) di Bogor
Rapat dengan DPR, Apkasi Soroti 115% Mandatory Spending Melebihi APBD
Pemilu Iran: Pertarungan Dua Kubu Politik yang Sangat Berjarak
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap