Awas, Jalur Pantura Jawa Tengah Masih Rawan Macet, Kecelakaan, dan Bencana
DIPERKIRAKAN lebih dari empat juta kendaraan pemudik tahun ini akan melintasi Tol Trans Jawa, Jalur Pantura Jawa Tengah maupun Jalur alternatif. Para pemudik diharapkan waspada, karena jalur itu masih rawan kecelakaan, macet, dan bencana alam.
Pemantauan mediaindonesia.com, Rabu (5/4), berbagai persiapan masih dilakukan baik kepolisian, penerintah daerah, dan provinsi untuk melancarkan arus mudik yang mulai berlangsung pada H-10
lebaran mendatang.
Ancaman kecelakaan kebanyakan akibat tidak ratanya jalan, karena perbaikan tambal sulam. Seperti di jalur pantura Brebes-Rembang dan jalur alternatif, juga di beberapa ruas di pantura Batang.
Baca juga: Bus-Bus di Terminal Giwangan Jalani Cek Kelaikan Jalan
"Beberapa kali kecelakaan di pantura dan tol baru-baru ini, menjadi bukti dan perhatian serius bahwa masih rawannya jalur mudik itu," ujar Wakil Ketua Bidang Pemberdayaan dan Penguatan Kewilayahan Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Djoko Setijowarno.
Selain kondisi jalan, menurut Djoko Setijowarno, penyebab kecelakaan pada umumnya adalah faktor kelelahan. Seperti pengemudi mengantuk, kurang konsentrasi, lelah, atau kendaraan over speed.
Baca juga: Wujudkan Mudik Aman, Pemkot Denpasar Siapkan Posko Terpadu
Cuaca ekstrem juga memegaruhi kecelakaan, seperti hujan lebat disertai angin kencang dan petir, serta banjir. Apalagi beberapa ruas pantura langganan banjir, seperti ruas Semarang-Demak, Lingkar Kudus dan Pati. Sedangkan jalur Semarang-Yogyakarta, Weleri-Parakan dan Pekalongan-Banjarnegara rawan longsor.
Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jateng-DIY Wida Nurfaida mengatakan sebagai antisipasi bencana selama mudik lebaran, disiagakan alat berat di sepanjang jalan nasional. Sebanyak 52 titik penempatan alat berat dan 22 titik posko mudik lebaran ditempatkan pada jalur sepanjang 1.769,14 kilometer.
Antisipasi juga dilakukan menghadapi kemacetan. Kebanyakan penyebab kemacetan ini akibat lampu pengaturan lalulintas, keramaian dalam kota, pasar tumpah, persimpangan hingga kapasitas jalan.
Direktur Utama PT Jasamarga Semarang Batang Nasrullah mengatakan arus mudik tahun ini diperkirakan alami kenaikan. "Jumlah kendaraan yang akan masuk ke Jateng melalui Gerbang Kalikangkung Semarang pada arus mudik Lebaran 2023 diperkirakan mencapai 636.418 unit atau naik 5% dibanding tahun lalu," ujar Nasrullah.
Sebelumnya Kepala Polda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi mengatakan akan ada 143 juta orang yang akan masuk ke Jateng selama Mudik Lebaran 2023, jumlah tersebut peningkatan 44% dibandingkan tahun lalu. Kepolisian menyiapkan sejumlah posko dan personel untuk antisipasi gangguan arus mudik seperti kemacetan, bencana alam, kecelakaan, dan kejahatan di jalan.
Senada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ingatkan berbagai kerawanan saat berlangsung mudik lebaran telah diantisipasi. "Kami menyiapkan sarana dan prasarana yang memadai untuk kelancaran mudik lebaran mendatang seperti mempercepat perbaikan jalan hingga armada mudik gratis," tambahnya. (Z-3)
Terkini Lainnya
Banjir Rob Kembali Landa Sejumlah Daerah di Pantura Jawa Tengah
Rombongan Moge Terlibat Kecelakaan, Dua Tewas Satu Kritis
Pantura Cirebon Dipadati Pemudik ke Jawa Tengah dan Jawa Timur
Banjir Menjadi Teror bagi Pemudik di Pantura Jateng
Jalur Pantura Semarang-Demak Kembali Banjir, Pemudik Dialihkan ke Jalur Alternatif
H-5 Lebaran, Jalur Arteri Mulai Dipadati Pemudik
Cara Bikin Kue Nastar yang Empuk dan Enak, Cocok untuk Lebaran
Cara Membayar Zakat Fitrah Langsung, Segini Nilainya yang Harus Dikeluarkan
Doa Ziarah Kubur untuk Seluruh Keturunan Nabi Adam
Hukum Salat Tahajud di Bulan Puasa Ramadan Menurut Ustadz Khalid Basalamah
Bacaan dan Tata Cara Mandi Wajib untuk Puasa Ramadhan
Cara Membayar Fidyah Puasa Ramadan, ini Syaratnya
Umur di Tangan Tuhan, Bantuan Hidup Dasar Mesti Dilakukan
Sengkarut-marut Tata Kelola Pertanahan di IKN
Panggung Belakang Kebijakan Tapera
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap