visitaaponce.com

Bacaan Dua Kalimat Syahadat dalam Bahasa Arab, Latin, dan Artinya

Bacaan Dua Kalimat Syahadat dalam Bahasa Arab, Latin, dan Artinya
Ilustrasi umat Muslim berdoa dan membaca kalimat syahadat.(MI/Ramdani)

Syahadat memiliki posisi penting dalam agama Islam. Membaca dua kalimat syahadat bahkan menjadi rukun Islam yang pertama. Setelah menyatakan syahadat, kemudian dilanjutkan dengan rukun Islam lainnya, yaitu salat, puasa, zakat, dan haji bagi yang mampu.

Syahadat dalam bahasa Indonesia dapat diartikan sebagai kesaksian atau pengakuan seorang Muslim. Melalui pembacaan syahadat, seorang Muslim menyatakan kesaksiannya bahwa tidak ada Tuhan selain Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW adalah utusan Allah.

Selain dibaca saat melakukan salat, seseorang yang hendak memeluk agama Islam juga harus mengucapkan dua kalimat syahadat sebagai syarat wajib.

Hal ini mengindikasikan bahwa syahadat merupakan janji atau bukti kesaksian pribadi seseorang untuk tidak mengingkari keyakinan yang telah dipilihnya.

Baca juga: Doa Memulai Pekerjaan Arab, Latin, dan Terjemahnya

Untuk membaca dua kalimat syahadat, seseorang dapat mendatangi Kantor Urusan Agama di tingkat Kecamatan atau mendapatkan bimbingan dari para ahli agama seperti ustaz dan ulama. Mereka akan memberikan panduan dalam mengucapkan ikrar dua kalimat syahadat.

Lafaz Dua Kalimat Syahadat

أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللهِ

"Asyhadu an laa ilaaha illallaahu, wa asyhaduanna muhammadar rasuulullah".

Artinya:

"Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan melainkan Allah. Dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah".

Baca juga: Mengenal Zakat : Pengertian, Dalil, dan Keutamaannya yang Wajib Dipahami

Keutamaan Syahadat

1. Pintu masuk umat Islam

"Islam dibangun di atas lima: bersaksi bahwa tidak ada Tuhan kecuali Allah dan bahwa Muhammad adalah utusan Allah, mendirikan sholat, memberikan zakat, haji ke Baitullah, dan puasa Ramadan." (HR. Bukhari dan Muslim).

2. Sebagai kunci surga

"Aku bersaksi bahwa tidak ada Tuhan selain Allah dan bahwa Aku adalah utusan Allah. Tidak ada seorang hamba yang bertemu Allah dengan kalimat ini dan tidak ragu-ragu tentang keduanya, kecuali masuk surga." (HR. Bukhari).

3. Menjauhkan Muslim dari neraka

"Tak seorang pun yang bersaksi (bersyahadat) bahwa tiada Tuhan selain Allah dan bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya dengan jujur dari hatinya, kecuali Allah mengharamkannya disentuh api neraka." (HR. Bukhari).

Di atas adalah bacaan syahadat yang dapat Anda ucapkan setelah berzikir selesai salat, ketika membimbing seseorang sebelum memeluk agama Islam, dan dalam situasi sakaratul maut. Semoga bermanfaat!

(Z-9)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Putri Rosmalia

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat