Kinerja Pj Bupati Kepulauan Yapen Dapat Sorotan Masyarakat
![Kinerja Pj Bupati Kepulauan Yapen Dapat Sorotan Masyarakat](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/06/0eb5226456fd223ab7eb94a54e1b46a0.jpg)
ELEMEN masyarakat sipil Kabupaten Kepulauan Yapen, Provinsi Papua, yang menyebut dirinya Masyarakat Pemerhati Kepulauan Yapen (MPKY) menyoroti banyaknya persoalan yang timbul selama masa kepemimpinan Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Kepulauan Yapen Cyfrianus Y Mambay.
Mereka menyoroti tata kelola pemerintahan yang banyak menimbulkan gejolak sosial di masyarakat utamanya menyebabkan mundurnya perekonomian masyarakat.
"Kami lakukan evaluasi selama ini dan temuan kami kepemimpinan Pj Bupati Kepulauan Yapen harus dievaluasi. Mulai dari penempatan ASN yang tidak mengindahkan sistem merit, tidak transparannya pemanfaatan APBD melalui proyek daerah, dan belum lama ini juga membuat kisruh dengan memberhentikan Kepala Kampung Turu tanpa melalui mekanisme atau aturan. Konflik akibat ini saja sudah membuat gejolak sosial di masyarakat yang bisa menghambat pembangunan ke depan," ungkap perwakilan MPKY Yakob Barangkea dalam keterangannya kepada wartawan, Kamis (15/6).
Baca juga: 5 ABK Pengangkut Alat Berat Terbalik di Perairan Kepulauan Karimunjawa
Dia menjelaskan pihaknya sudah mendatangi DPRD Kabupaten Kepulauan Yapen untuk meminta DPRD segera melakukan tugas pengawasan terhadap kinerja Pj Bupati sehingga situasi tidak berlarut-larut.
"Bagaimana mungkin paket pekerjaan APBD 2023 belum ada dasar hukumnya tapi sudah dibagi-bagi? Ada juga rekomendasi KASN terkait mutasi ASN karena melanggar sistem merit dan dia belum tindaklanjuti. Ini persoalan serius yang butuh perhatian," sambung Barangkea.
Bukan hanya itu, lanjut dia, status 600 ASN yang sudah mendapat SK bahkan anggarannya juga telah tersedia sebesar Rp10 miliar sampai sekarang belum jelas. Pihaknya juga meminta penjelasan pemerintah daerah Kabupaten Kepulauan Yapen terkait adanya kelangkaan obat di RSUD Serui untuk menjawab dugaan mengendapnya obat dan alat kesehatan di rumah salah seorang ASN.
"Karena situasi-situasi ini kami mendorong Kemendagri (Kementerian Dalam Negeri) untuk lakukan evaluasi serius terhadap kinerja Pj Bupati ini sebelum situasi semakin memburuk," pungkasnya. (RO/I-2)
Terkini Lainnya
Bawaslu Kaji Deklarasi Kades di Pati
Jumat Berkah, Calon Wali Kota Makassar ASA Bagikan Nasi Kuning Gratis
Kemarau, Lamongan Panen Jagung Seluas 21 Ribu Hektare
DPD PKS Purbalingga Tunjuk Mas Fahmi Tarung di Pilkada 2024
Rapimcab DPC PPP Kabupaten Tangerang Evaluasi Pemilu dan Arah Politik Partai
Tandatangani MoU, Golkar PAN Demokrat Siap Memenangkan Jaro Ade Jadi Bupati Bogor
Kehadiran Kelapa Sawit di Tanah Papua Jadi Penopang Ekonomi Rakyat
Proses Pelaporan Inovasi Daerah Papua akan Dipermudah
Imunitas masih Rendah, Bahaya Malaria masih Intai Anak
Prakiraan Cuaca Rabu (19/6) di Wilayah Indonesia: Potensi Hujan dan Gelombang Laut
Aktivitas Ekonomi dan Sosial di Papua Berjalan Normal
Respons All Eyes On Papua, DPR Minta Persoalan Alih Fungsi Lahan Libatkan Para Ketua Adat
Spirit Dedikatif Petugas Haji
Arti Penting Kunjungan Grand Syaikh Al-Azhar
Abnon Jaksel: Memperkenalkan Jakarta Selatan melalui Pariwisata dan Kebudayaan Betawi
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Iuran Tapera ibarat Masyarakat Berdiri di Air Sebatas Dagu
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap