9 kecamatan di Kota Tasikmalaya krisis air bersih
![9 kecamatan di Kota Tasikmalaya krisis air bersih](https://disk.mediaindonesia.com/thumbs/800x467/news/2023/09/5b0784e4ac2ceea3906415c571a5c664.jpg)
MUSIM kemarau panjang membuat 9 Kecamatan di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, mengalami krisis air bersih. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tasikmalaya, Ucu Anwar mengatakan terus mendistribusikan air bersih menggunakan dua tangki air.
"Kekeringan yang terjadi di wilayahnya selama ini semakin meluas dan upaya terus dilakukan dengan mendistribusikan air bersih tersebar di 85 titik lokasi hingga sampai sekarang ini sudah mencapai 407 ribu. Krisis air yang terjadi menyebabkan 7.158 Kepala Keluarga (KK) atau 19.872 jiwa terdampak meski beberapa hari lalu telah terjadi hutan tapi tidak merata," katanya, Rabu (20/9).
Ucu mengatakan awalnya krisis air bersih di wilayahnya ada 5 Kecamatan, sekarang menjadi 9 daerah. Yakni di Purbaratu, Bungursari, Tamansari, Indihiang, Kawalu, Cipedes, Mangkubumi, Cibeureum, dan Tawang. Di Kecamatan Cihideung sendiri masih belum terdampak.
Baca juga: 5 Kabupaten di Sulteng Berpotensi Kekeringan Parah
"Kekeringan yang terjadi pemerintah daerah menetapkan tanggap siaga darurat bencana setelah banyak masyarakat memerlukan air bersih. Namun, berbagai upaya masih terus dilakukan dalam mendistribusikan air ke 20 kelurahan tersebar 9 Kecamatan, tapi kami meminta agar pihak perusahaan supaya bisa membantu dalam pengiriman air bagi warga terdampak mengingat BPBD telah kewalahan," ujarnya.
Wakil Bupati Garut Helmi Budiman mengatakan tanggap darurat bencana kekeringan di wilayahnya diperpanjang selama 14 hari ke depan. Saat ini kekeringan melanda 19 kecamatan. Pemerintah terus memberikan bantuan pasokan air bersih bagi masyarakat terdampak meski masih ada beberapa daerah sekarang ini butuh penanganan.
Baca juga: Lima Kecamatan di Depok Krisis Air Bersih PDAM Tirta Asasta Gelar Salat Minta Hujan
"Selama masa tanggap darurat kekeringan kami terus melakukan penanggulangan di 19 lokasi meski masih ada beberapa yang belum tuntas. Namun, pendistribusian air tersebut setidaknya ada sekitar 17.529 Kepala Keluarga (KK) dengan 51.657 Jiwa dengan mencapai 581.000 liter dan untuk kebutuhhan sudah mencapai 2.534.080 liter, tetapi Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta Intan Garut menyediakan 3.532.000 liter air," paparnya. (Z-3)
Terkini Lainnya
Majalengka Tetapkan Status Siaga Darurat Ancaman Bencana Kekeringan
Ini Penyebab Hujan Lebat Berhari-Hari di Tengah Musim Kemarau Menurut BMKG
Hujan Masih Turun di Musim Kemarau, Ini Penjelasan BMKG
Kekeringan, Ratusan Hektare Sawah di Klaten Puso
Pemkab Kaur Bengkulu Bagikan Pompa untuk Airi Sawah Tadah Hujan
Klaten Mulai Dilanda Kekeringan, BPBD Salurkan Air Bersih
6 Daerah di Jawa Tengah Siaga Darurat Kekeringan dan Karhutla
100 Hektare Sawah di Pidie Alami Kekeringan
Dampak El Nino, Puluhan Hektare Tanaman Jagung di Gersik Gagal Panen
Ancaman Kekeringan terhadap Sektor Pangan harus Segera Dimitigasi
Setelah Menang Presiden, Pezeshkian Kini Menghadapi Jalan Terjal
Grand Sheikh Al Azhar: Historis dan Misi Perdamaian Dunia
Kiprah Politik Perempuan dalam Pusaran Badai
Program Dokter Asing: Kebutuhan atau Kebingungan?
Pancasila, Perempuan, dan Planet
Eskalasi Harga Pangan Tengah Tahun
Polresta Malang Kota dan Kick Andy Foundation Serahkan 37 Kaki Palsu
Turnamen Golf Daikin Jadi Ajang Himpun Dukungan Pencegahan Anak Stunting
Kolaborasi RS Siloam, Telkomsel, dan BenihBaik Gelar Medical Check Up Gratis untuk Veteran
Ulang Tahun, D'Cost Donasi ke 17 Panti Asuhan Melalui BenihBaik.com
Informasi
Rubrikasi
Opini
Ekonomi
Humaniora
Olahraga
Weekend
Video
Sitemap